Bobo.id - Dengan adanya teknologi, manusia bisa melakukan perjalanan ke berbagai tempat, bahkan sampai ke luar Bumi.
Yap, faktanya manusia sudah berhasil terbang ke angkasa sejak dulu, teman-teman.
Kita telah belajar tentang pesawat luar angkasa dan roket sebagai contoh transportasi yang memudahkan perjalanan manusia ke angkasa.
Dengan adanya dua teknologi tersebut, para astronom mendapatkan beragam informasi menarik tentang ruang angkasa yang berguna bagi kehidupan.
Namun, tahukah kamu sejak kapan manusia berhasil meluncur ke angkasa?
Yuk, cari tahu fakta menariknya dari artikel berikut ini!
Peluncuran Pesawat Antariksa Pertama
Bersumber dari space.com, peluncuran pertama pesawat ulang-alik adalah Pesawat Columbia tahun 1981.
Itu menjadi awal era penerbangan yang memungkinkan manusia naik pesawat antariksa ke angkasa lebih dari satu kali.
Pesawat Columbia terbang ke luar angkasa selama lebih dari 20 tahun, dan mengorbit Bumi hampir 5.000 kali selama 300 hari di luar gravitasi Bumi.
Selama bertugas, Pesawat Columbia membawa sekitar 160 astronaut ke angkasa dan memegang rekor misi penerbangan antariksa.
Baca Juga: Mengenal Ploonet, Bulan yang Berubah Menjadi Planet di Alam Semesta
Rekor tersebut adalah rekor penerbangan terpendek yakni 2 hari 6 jam 13 menit 12 detik, serta penerbangan terpanjang yakni 17 hari 15 jam 53 menit 18 detik.
Pesawat Columbia merupakan pesawat antariksa milik NASA kedua yang secara resmi disebut Orbiter Vehicle-102.
Pembangunan pesawat ini dimulai pada tahun 1975 dan baru selesai pada tahun 1979.
Panjangnya sekitar 37 meter, sayapnya memiliki panjang 24 meter dari ujung ke ujung, sementara tingginya sekitar 17 meter.
Pada 12 April 1981, Pesawat Columbia lepas landas dari Kennedy Space Center di Florida.
Peluncuran Roket di Florida
Sudah sejak 70 tahun yang lalu, Florida telah menjadi tempat untuk peluncuran roket menuju ruang angkasa.
Tidak sembarangan, ternyata pemilihan tempat penerbangan ke antariksa dari Florida dipertimbangkan karena berbagai hal.
Ada dua alasan mengapa wilayah ini digunakan sebagai tempat peluncuran roket.
Pertama, karena dekat dengan khatulistiwa dibanding wilayah Amerika Serikat yang lain. Kedua, karena terletak di Pantai Timur, yang merupakan tempat paling tepat untuk peluncuran roket.
Ini disebabkan karena jika roket diluncurkan melalui Pantai Timur, roket akan mendapatkan dorongan dari rotasi bumi yang bergerak dari barat ke timur.
Baca Juga: Kosmonaut Ini Akan Pecahkan Rekor Waktu Terlama di Ruang Angkasa, Siapa Dia?
Selain itu, kecepatan putaran tertinggi terjadi di khatulistiwa, sedangkan yang paling lambat berada di kutub.
Di Florida, ada yang disebut Cape Canaveral, tanjung di Brevard County, Florida, Amerika Serikat.
Kawasan tersebut memiliki dua lokasi tempat peluncuran pesawat antariksa, yaitu Kennedy Space Center dan Stasiun Angkatan Udara Cape Canaveral.
Cape Canaveral ini berada pada 28 derajat lintang di atas khatulistiwa, sehingga dorongan yang diperoleh roket menjadi sedikit lebih rendah daripada kecepatan putaran Bumi.
Menurut NASA, jarak dari pusat rotasi memengaruhi seberapa besar dorongan untuk roket bisa meluncur.
Oleh karena itu, Kennedy Space Center di Cape Canaveral dijadikan tuan rumah untuk ribuan peluncuran roket.
----
Kuis! |
Kapan Pesawat Columbia diluncurkan? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023