Bahkan cairan ini bisa membuat area luka menjadi gatal hingga muncul pembengkakan yang merupakan gejala peradangan luka.
Dikutip dari Hellosehat, alkohol juga bersifat mengeringkan permukaan kulit dan berpotensi menimbulkan iritasi.
Selain alkohol, teman-teman juga tidak disarankan untuk menggunakan cairan mengandung hidrogen peroksida untuk membersihkan luka.
Hidrogen peroksida adalah cairan yang punya kemampuan sama seperti alkohol dalam mencegah perkembangan kuman penyebab infeksi.
Namun, antiseptik dengan kandungan hidrogen peroksida juga bisa merugikan kulit sama halnya seperti alkohol.
Nah, agar tidak salah, berikut akan dijelaskan cara membersihkan luka terbuka dengan benar.
Cara Membersihkan Luka Terbuka
Dikutip dari Hellosehat, saat mendapati kulit kita terluka, teman-teman tidak perlu menggunakan cairan pembersih apapun.
Cara terbaik yang bisa kita lakukan adalah membersihkan luka dengan air mengalir dan sabun.
Jadi, sebelum menyentuh luka, cuci tangan dengan menggunakan sabun.
Lalu, bersihkan area luka dengan menyiramkan air mengalir pada area tubuh yang terluka.
Baca Juga: Bolehkah Mengobati Luka Bakar Ringan dengan Pasta Gigi? Ini Faktanya