1. Simile
Majas simile disebut juga dengan majas perbandingan yang bersifat eksplisit, untuk menunjukkan persamaan antara satu benda dengan benda lain.
Penggunaannya akan ditandai dengan kata-kata yang menunjukkan kesamaan, yaitu seperti, sama, sebagai, laksana, dan lain sebagainya.
Contohnya: Tak ku duga air matanya mengalir seperti hujan deras malam itu
2. Personifikasi
Majas personifikasi merupakan gaya bahasa yang menggambarkan benda-benda mati seolah-olah hidup dan memiliki sifat kemanusiaan.
Contohnya: Bahkan gelapnya senja buatku teringat akan raut wajah kuyumu.
3. Metafora
Majas metafora juga termasuk majas perbandingan yang banyak digunakan pada berbagai puisi.
Majas ini digunakan untuk menyatakan sesuatu yang serupa atau mirip dengan hal lain yang sesungguhnya justru tidak sama.
Jadi, pada majas ini akan ditandai dengan penggunakan kata-kata membandingkan.
Contohnya: Sejak saat itu juga berbagai usaha banting tulangnya tidak berarti lagi.
4. Alegori
Ada juga majas alegori yang banyak digunakan untuk menyampaikan sesuatu dalam bentuk cerita suatu kejadian menggunakan bahasa kiasan.
Contohnya: Kata orang hidup seperti roda yang berputar, tapi sepertinya roda hidupku berhenti.
Baca Juga: Contoh Penggunaan Majas Repetisi dalam Puisi, Materi Kelas 6 SD