Sementara itu, puncaknya berada di kedalaman 1.800 meter di bawah permukaan laut, teman-teman.
Diketahui, kawah gunung api ini memiliki diameter sekitar dua kilometer dan kedalaman sekitar 500 meter.
2. Gunung Api Hobal
Gunung api bawah laut Hobal atau disebut Ile Werung berada di dekat Pulau Lembata, Nusa Tenggara Timur.
Gunung ini memiliki ketinggian 1.500 meter dari dasar laut dan memiliki kawah dengan diameter 800 meter.
Sebelum meletus sekitar 1970-an, puncaknya pernah terlihat muncul di atas permukaan laut saat air surut.
Kemudian, saat terjadi pasang naik, gunung api tersebut kembali tenggelam dan tidak terlihat puncaknya.
Kini, ketika air surut pun, puncak gunung Hobal tidak terlihat. Kemungkinan, gunung tergerus gelombang laut.
O iya, letusan terakhirnya terjadi pada 1999. Saat itu, hembusan asap putih mengepul dari permukaan laut.
3. Gunung Api Nieuwerkerk
Nieuwekerk adalah gunung api bawah laut kembar yang berada di dekat Kab. Maluku Tengah, Provinsi Maluku.
Baca Juga: Wilayah Antartika Mengalami Fenomena Alam 'Menara Es Fumarol', Apa Itu?