Dilakukan saat Musim Dingin, Kenapa Sebagian Hewan Harus Hibernasi?

By Grace Eirin, Jumat, 15 Maret 2024 | 16:00 WIB
Beruang adalah salah satu hewan yang melakukan hibernasi di musim dingin. (patrice schoefolt/pexels)

Ketika lemur kerdil berhibernasi, detak jantung berkurang, yang sebelumnya lebih dari 300 detak per menit menjadi kurang dari 6 detak per menit. 

Alih-alih bernapas setiap detik, lemur kerdil bisa bertahan selama 10 menit tanpa bernapas, sehingga aktivitas otaknya tidak terdeteksi. 

Ini tentu bukan hanya tidur biasa, melainkan istirahat dengan fungsi bawah sadar masih dilakukan. 

Kenapa Harus Hibernasi? 

Kelly Drew, ahli neurofarmakologi di Universitas Alaska Fairbanks menyatakan bahwa hibernasi sebenarnya adalah cara hewan untuk menghemat energi. 

Meskipun kebanyakan hewan melakukan hibernasi saat musim dingin, sebenarnya hibernasi juga dilakukan oleh hewan-hewan tropis. 

Hibernasi jenis ini dilakukan untuk mengatasi panas. 

Sementara itu, landak semut di Australia berhibernasi setelah kebakaran, untuk menunggu hingga sumber makanan pulih kembali untuk melanjutkan aktivitas normal. 

Ini berarti sebagian hewan berhibernasi untuk menghadapi hari-hari kekurangan makanan. 

Alasan ketiga hewan melakukan hibernasi yaitu untuk perlindungan dari mangsa, menurut Thomas Ruf, profesor fisiologi hewan di Universitas Kedokteran Hewan di Wina. 

Faktanya, ketika hewan berhibernasi, tubuhnya tidak berbau, tidak mengeluarkan suara, dan tidak melakukan gerakan apapun, sehingga sulit dideteksi oleh predator. 

Baca Juga: 5 Fakta Unik Coati, Anggota Keluarga Rakun yang Memiliki Hidung Unik