Bobo.id - Pada materi Bahasa Indonesia kelas 7 SMP, kita akan belajar tentang kata imbuhan gabungan 'ke-an'.
Imbuhan atau yang sering disebut dengan afiks adalah suatu kata yang ditambahkan pada kata dasar.
Pengimbuhan pada kata dasar bertujuan untuk mengubah kelas kata serta makna yang ada di dalamnya.
Proses pemberian imbuhan mengakibatkan perubahan bunyi, perubahan makna, dan mengubah fungsinya.
Menurut letak atau posisi, imbuhan dibedakan jadi empat jenis, ada prefiks, infiks, sufiks, dan juga konfiks.
Prefiks berarti imbuhan di awal, infiks imbuhan sisipan, sufiks imbuhan di akhir, dan konfiks gabungan awal-akhir.
Di materi kali ini, kita akan secara khusus mempelajari salah satu imbuhan konfiks, yakni imbuhan 'ke-an'.
Imbuhan Ke-an, Apa Itu?
Imbuhan 'ke-an' adalah salah satu jenis imbuhan gabung atau sering disebut dengan konfiks, teman-teman.
Imbuhan gabung atau konfiks merupakan gabungan antara awalan dan akhiran yang dibubuhkan di kata dasar.
Yap, konfiks adalah awalan dan akhiran yang melekat pada kata secara bersamaan, tidak satu demi satu.
Pada imbuhan 'ke-an', di awal kata dasar dibubuhkan kata "ke" dan di akhir kata dasar diberi bubuhan "an".
Baca Juga: Contoh Penggunaan Kata Imbuhan 'Ber-' yang Bermakna Berada dalam Keadaan
Kata dasar yang diberi imbuhan 'ke-an' ini akan membentuk kata baru dan makna yang baru pula, lo.
Ada setidaknya enam makna penggunaan imbuhan 'ke-an' dalam kata dan kalimat sehari-hari, yakni:
- Menyatakan tempat
- Menyatakan hal yang disebut dalam kata dasar
- Terkena atau menderita sesuatu hal
- Perbuatan yang dilakukan secara tidak sengaja
- Menyatakan terlalu
- Mengandung sedikit sifat yang disebut dalam kata dasar
Imbuhan Ke-an Bermakna Tidak Sengaja
Ketika sedang membaca cerita dan berbicara dengan teman, kita sering menemui kata berimbuhan 'ke-an'.
Ketika ada kata dasar yang diberi imbuhan 'ke-an', kata dasar itu bisa bermakna perbuatan yang tidak disengaja.
Ada beberapa contoh penggunaan kata berimbuhan 'ke-an' dalam kalimat yang kita gunakan sehari-hari:
1. Kelupaan
Kata kelupaan berasal dari kata dasar "lupa". Menurut KBBI, kelupaan berarti terlupa dan tidak teringat.
Contoh kalimatnya:
- Hari ini aku dihukum karena kelupaan memakai topi.
- Adi kelupaan menjemput adiknya di stasiun.
2. Ketiduran
Kata ketiduran berasal dari kata dasar "tidur". Menurut KBBI, ketiduran berarti tidak sengaja tidur atau tertidur.
Contoh kalimatnya:
Baca Juga: Contoh Kalimat Imbuhan 'Ke-an' yang Menyatakan Tempat, Materi Bahasa Indonesia
- Karena sangat lelah, Ibu ketiduran di sofa.
- Aku ketiduran saat sedang mengerjakan tugas.
3. Ketinggalan
Kata ketinggalan berasal dari kata dasar "ketinggalan". Artinya, tak sengaja tertinggal karena lupa.
Contoh kalimatnya:
- Bukunya ketinggalan di rumah.
- Aku ketinggalan kereta karena jalanan sangat macet.
4. Kejatuhan
Kata kejatuhan berasal dari kata dasar "jatuh". Menurut KBBI, kejatuhan artinya tertimpa sesuatu yang jatuh.
Contoh kalimatnya:
- Aku kejatuhan daun-daun yang berguguran itu.
- Kepalanya benjol karena kejatuhan buah mangga.
5. Kemasukan
Kata kemasukan berasal dari kata dasar "masuk". Menurut KBBI, kemasukan berarti tak sengaja ada sesuatu yang masuk.
Contoh kalimatnya:
- Telinganya kemasukan air saat sedang berenang.
- Rumahnya kemasukan pencuri.
Nah, itulah contoh kalimat imbuhan 'ke-an' yang menyatakan perbuatan tidak sengaja. Semoga bisa bermanfaat!
Baca Juga: 10 Contoh Penggunaan Kata Imbuhan 'Meng-' yang Bermakna Membuat
----
| Kuis! |
| Apa yang dimaksud dengan imbuhan? |
| Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023