Bobo.id - Pada materi PKN kelas 5 SD, kita akan belajar tentang berbagai perbedaan yang ada di masyarakat.
Seperti kita tahu, sejak dulu, Indonesia adalah sebuah negara yang kaya akan keberagamannya, teman-teman.
Hal ini kita bisa dilihat dari masyarakatnya yang beragam. Mulai dari agama, suku, ras, hingga budayanya.
Sebagai negara dengan banyak sekali perbedaan, kita harus menjaganya. Sebab, inilah kekayaan Indonesia.
Namun, banyak yang menganggap perbedaan itu sebagai sebuah ancaman bagi kelompok masyarakat tertentu.
Hal ini bisa terjadi karena kurangnya sikap toleransi dan menghargai antar sesama masyarakat di Indonesia.
Kedua sikap yang ada di masyarakat ini pada akhirnya bisa menciptakan konflik dan perpecahan bangsa.
Konflik bisa disebabkan oleh beberapa faktor, seperti perbedaan antarindividu, budaya, hingga kepentingan.
Solusi Mengatasi Konflik Perbedaan
Di halaman 153, ada soal: jelaskan solusi yang dapat dilakukan untuk mengatasi persoalan konflik karena perbedaan.
Apakah teman-teman sudah menemukan jawabannya? Berikut ini Bobo akan berikan alternatifnya. Simak, yuk!
Jawaban:
Baca Juga: 15 Perilaku Tidak Menjunjung Tinggi Persatuan di Masyarakat, Materi Kelas 5 SD
Terdapat beberapa solusi yang bisa dilakukan untuk mengatasi konflik di masyarakat karena perbedaan, yakni:
1. Preventif
Solusi preventif adalah upaya mengatasi konflik karena perbedaan yang dilakukan sebelum konflik itu terjadi.
Jadi, solusi ini dilakukan untuk mencegah atau mengurangi kemungkinan terjadinya hal-hal yang tak diinginkan.
Tindakan preventif atau pencegahan ini bisa dilakukan secara pribadi atau individu maupun kelompok.
Tujuan dari solusi preventif adalah mengondisikan keadaan sehingga bisa mencegah timbulnya konflik.
Contoh solusi preventif:
- Mengadakan pertemuan lintas agama.
- Mengadakan acara budaya bersama.
2. Represif
Solusi represif adalah upaya mengatasi konflik karena perbedaan yang dilakukan setelah konflik itu terjadi.
Upaya ini bisa dilakukan oleh individu atau perorangan, kelompok, maupun pemerintah untuk mengontrol masyarakat.
Bersumber dari Kompas.com, solusi ini biasanya kerap diilakukan untuk menindak pelanggaran yang ada.
Baca Juga: Apa Saja Gejala Terjadinya Konflik Sosial di Masyarakat? Materi IPS
Tujuan dari solusi represif adalah untuk mengembalikan keserasian yang terganggu akibat penyimpangan.
Contoh solusi represif:
- Memindahkan anak ke lingkungan sosial yang lebih baik.
- Memberikan hukuman seperti skors pada anak yang terlibat tawuran.
3. Kuratif
Solusi kuratif merupakan upaya mengatasi konflik dengan cara menanggulangi dan mengatasi dampaknya.
Ini artinya, upaya kuratif merupakan tindakan lanjut dalam masalah atau konflik yang sedang berlangsung.
Ada beberapa langkah yang bisa dilakukan dalam mengatasi konflik secara kuratif. Berikut di antaranya:
- Mencari penyebab terjadinya konflik.
- Mencari solusi yang menguntungkan dua pihak.
- Melakukan mediasi dengan menghadirkan pihak ketiga.
- Menempuh jalur hukum jika konflik tak bisa diatasi secara damai.
Nah, itulah solusi untuk mengatasi persoalan konflik karena perbedaan yang ada. Semoga bisa bermanfaat, ya.
Baca Juga: Bagaimana Upaya Pencegahan Konflik yang Bersifat SARA? Materi PPKn
----
Kuis! |
Apa sikap yang memicu terjadinya konflik? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |