Bobo.id - Teman-teman tentu tidak asing lagi dengan siput. Yap, hewan yang terkenal jalannya lambat. Hihi.
Siput adalah salah satu hewan unik. Meski tak punya tulang belakang, siput punya cangkang sebagai rumahnya.
Ia akan memasukkan seluruh tubuhnya ke dalam cangkang sehingga bisa terlindung dari hujan, panas, dan lainnya.
Tak hanya itu, hewan berlendir ini juga memiliki keunikan lain, yakni jumlah hidungnya yang tak biasa.
Sebagian besar makhluk hidup memiliki hidung yang berjumlah satu. Tak hanya hewan, manusia pun begitu.
Namun, hal ini berbeda dengan siput. Hewan berlendir ini diketahui memiliki empat hidung. Banyak sekali, ya!
Hidungnya memiliki fungsi yang berbeda dengan hidung manusia, lo. Hmm, lalu apa fungsinya, Bo? Simak, yuk!
Struktur Hidung Siput
Karena jumlahnya empat, tentu saja struktur hidung yang dimiliki siput ini lebih kompleks, teman-teman.
Struktur empat hidung siput sebenarnya terdiri dari dua pasang tentakel yang terletak di atas kepalanya.
Pasangan tentakel yang pertama bernama rinofore. Tentakel ini berada di atas dan ukurannya lebih kecil.
Baca Juga: Bagaimana Proses Daur Hidup Siput Secara Berurutan? Materi Kelas 5 SD
Sementara itu, pasangan tentakel yang berada di bawah dan ukurannya lebih besar disebut tentakel labial.
Kedua pasang tentakel ini punya sensor dan reseptor yang membuat siput bisa merasakan lingkungan sekitarnya.
Fungsi Rinofore
Rinofore atau hidung atas siput memainkan peran penting dalam navigasi dan untuk mendeteksi bahaya.
Sebagai informasi, di ujung rinofore terdapat fotoreseptor, yakni sel-sel yang peka terhadap adanya cahaya.
Fotoreseptor ini membantu siput menavigasi dalam kondisi minim cahaya dan menghindari sinar Matahari.
Selain itu, rinofore juga dilengkapi dengan kemoreseptor, yakni sel yang mendeteksi bau dan bahan kimia di udara.
Kemoreseptor ini membantu siput menemukan makanan, menghindari predator, dan mendeteksi siput lainnya.
Fungsi Tentakel Labial
Sementara itu, tentakel labial atau hidung bawah siput bertanggung jawab untuk mencium aroma dan sentuhan.
Tentakel ini ditutupi dengan ribuan kemoreseptor yang jauh lebih sensitif daripada yang ada di rinofore.
Baca Juga: 6 Fakta Unik Kelinci Laut, Hewan Berbadan Kecil yang Berwarna-warni
Kemoreseptor ini memungkinkan siput mencicipi dan mencium aroma makanan, air, dan zat lain di sekitarnya.
Tentakel labial juga dilengkapi dengan mekanoreseptor, yakni sel yang mendeteksi tekanan, gerakan, dan tekstur.
Mekanoreseptor ini membantu siput untuk bisa merasakan benda-benda yang ada di sekitarnya, teman-teman.
Selain itu, mekanoreseptor ini juga berfungsi untuk menghindari rintangan dan menemukan jalan mereka.
Fakta Unik Siput Lainnya
Selain memiliki empat hidung, hewan berlendir ini juga memiliki beberapa fakta menarik lain. Berikut di antaranya:
- Bergerak dengan sangat lambat. Butuh waktu seminggu untuk bergerak 1 km.
- Siput tidak bisa mendengar.
- Siput bersifat hermafrodit.
- Siput memiliki jumlah gigi yang banyak, bisa mencapai 20.000 gigi.
- Lendir yang dikeluarkan siput digunakan untuk membantu siput lain berjalan.
Nah, itulah fakta menarik tentang siput yang memiliki empat hidung. Semoga bisa jawab rasa penasaranmu, ya.
Baca Juga: Menjelaskan Daur Hidup Hewan Siput, Katak, dan Kucing Secara Lengkap, Cari Jawaban Kelas 5 SD
Artikel dibuat dengan bantuan AI dan diperiksa ulang oleh Redaksi Bobo.id.
----
| Kuis! |
| Apa saja tentakel yang ada di hidung siput? |
| Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.