Mengenal Io, Bulan Jupiter yang Paling Aktif secara Vulkanik di Tata Surya

By Grace Eirin, Selasa, 14 Mei 2024 | 20:00 WIB
Io merupakan bulan terbesar ketiga yang mengelilingi planet Jupiter. (vecstock/Freepik)

Kemudian, pada pertengahan tahun 1800-an, bulan-bulan di Jupiter mulai dinamai, termasuk bulan Io. 

Nama Io diperoleh dari nama seorang perempuan yang dapat berubah menjadi seekor sapi dalam kisah mitologi. 

Sebagai informasi, Jupiter memiliki sekitar 80-95 bulan yang mengorbitnya. 

Karakteristik Bulan Io

Bulan Io memiliki karakteristik fisik berupa bulan berbatu, yang secara vulkanik paling aktif di Tata Surya

Bukan tanpa alasan, Io disebut dunia vulkanik paling aktif karena memiliki ratusan gunung berapi. 

Beberapa gunung berapi di Io dapat mengeluarkan air mancur lava yang tingginya mencapai puluhan kilometer. 

Aktivitas vulkanik ini disebabkan oleh hasil tarik-menarik antara gravitasi Jupiter yang kuat dan tarikan dari dua bulan Jupiter lainnya—Europa dan Ganymede. 

Permukaan Io hampir tidak memiliki kawah bekas tubrukan, sehingga datarannya halus dan dipenuhi pegunungan tinggi. 

Selain itu, permukaan Io juga ditutupi berbagai bahan berwarna, sehingga dari kejauhan warnanya cenderung oranye seperti jeruk busuk. 

Ada banyak aliran lava yang luas di Io, beberapa di antarnya mempunyai panjang lebih dari 500 kilometer. 

Baca Juga: Ke Manakah Perginya Materi yang Ditarik oleh Lubang Hitam? Ini Faktanya