Meski ukurannya lebih besar dari matahari, suhunya lebih rendah, yakni 3.593 derajat celcius saja.
Meski Antares dikenal terang, ilmuwan menyebut Bintang Antares sudah mendekati akhir hidupnya.
Hidrogen bintang Antares sebagai unsur ringan yang menjadi salah satu bahan bakar bintang mulai habis.
Sekarang, bintang Antares diketahui sedang menggunakan elemen lain, yakni helium agar tetap menyala.
Jika heliumnya sudah habis, maka bintang akan mengonsumsi karbon, neon, oksigen, silikon, dan terakhir besi.
Nah, apabila semuanya sudah habis, maka bintang Antares pun akan meledak dalam supernova.
Nah, kebetulan sekali, dua hari lagi, kita bisa melihat Bulan purnama bersamaan dengan Antares.
Bersumber dari Live Science, bintang raksasa berwarna merah ini akan terlihat di kiri bawah Bulan purnama.
Antares adalah salah satu bintang sangat terang yang terlihat dekat dengan Bulan selama orbitnya.
Kalau ingin melihat jelas Bulan purnama bersama dengan bintang Antares, kita bisa gunakan teleskop.
Nah, itulah informasi tentang bulan purnama yang akan muncul pada 23 Mei nanti. Wah, jadi tidak sabar. Hihi.
Baca Juga: Fenomena Supermoon Kemarin Malam disebut Sturgeon Moon, Kenapa Begitu?