Apa yang Terjadi Setelah Bintang Mengalami Supernova? Ini Penjelasannya

By Fransiska Viola Gina, Jumat, 24 Mei 2024 | 19:00 WIB
Keadaan bintang setelah meledak dalam supernova. (Pexels/Alex Andrews)

Kalau bintang yang meledak ukurannya sangat besar, ledakan sinar gamma yang panjang juga bisa terjadi.

Karena material itu bergerak sangat cepat, ia dapat memancarkan foton dengan energi sinar gamma.

Beberapa material yang tumpah akan berputar di menjadi sebuah lubang hitam atau bintang neutron.

Sebagai informasi, bintang neutron adalah jenis bintang yang sangat padat. Ia terbentuk dari sisa supernova.

Ketika bintang masif meledak sebagai supernova, bagian intinya menyusut menjadi bintang neutron kecil.

Tidak Semua Bintang Alami Supernova

Seperti kita tahu, fenomena supernova terjadi pada bintang. Tapi, tidak semua bintang mengalaminya, lo.

Hanya bintang yang massanya mencapai 8 kali massa Matahari yang bisa mengakhiri hidupnya dengan supernova.

Ini artinya, bintang yang ukurannya kecil dan massanya rendah seperti Matahari tidak meledak dalam supernova.

Hidupnya berakhir dengan cara lain. Lima miliar tahun lagi, ia mengembang menjadi raksasa merah.

Saat kehabisan bahan bakar, Matahari melepaskan lapisan terluarnya ke segala arah dan meninggalkan intinya.

Beberapa bintang juga akan mengakhiri hidupnya jadi katai putih, bintang kecil yang tak lagi bersinar.