Suhu udara yang rendah ini menyebabkan muncul kristal es pada udara di atas kapal yang ada tengah perairan.
Ketika tidak ada curah hujan, cahaya dari lampu kapal memantul pada kristal itu sehingga membentuk pilar cahaya.
Nah, pantulan cahaya itu bersinar sangat terang sehingga dapat terlihat dari pantai yang cukup jauh.
Jadi, fenomena ini tidak hanya butuh lampu yang bersinar dari kapal nelayan, tapi juga kondisi atmosfer.
Fenomena ini memerlukan kondisi atmosfer dan faktor lingkungan yang tepat sehingga hasilkan pilar cahaya.
Kombinasi kondisi atmosfer itu antara lain langit cerah, suhu rendah, dan ada kristal es terbentuk di udara.
Cahaya yang mengenai kristal es itu kemudian dipantulkan kembali sehingga membentuk garis lurus di pilar langit.
Nah, tinggi pilar cahaya ini tergantung pada bentuk kristal es yang memantulkan cahaya itu, teman-teman.
Selain itu, jika jumlah kristal es semakin banyak, maka semakin jelas pula pantulan cahaya yang dihasilkan.
Itulah informasi terkait fenomena Isaribi Kochu di langit Jepang. Semoga bisa jawab rasa penasaranmu, ya.
Baca Juga: Apa Penyebab Gerak Semu Tahunan Matahari? Materi IPA Kelas 6 SD
----
| Kuis! |
| Di manakah muncul fenomena pilar cahaya? |
| Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.