Bobo.id - Saat melihat langit cerah di malam hari, teman-teman bisa melihat benda-benda bercahaya yang salah satunya bintang.
Biasanya cahaya yang terlihat jelas berwarna putih sangat terang.
Tapi ternyata cahaya dari bintang tidak hanya berwarna putih, lo. Ada beberapa warna lain dari bintang.
Lalu apa saja warna dari bintang? Mari simak penjelasan berikut ini, yuk!
Warna Bintang di Langit
Untuk mengetahui warna bintang, teman-teman perlu tahu apa sebenarnya bintang itu.
Bintang merupakan benda langit yang unik dari bentuk, ukuran hingga warnanya.
Nah, benda langit ini tersusun dari gas super panas atau plasma yang kemudian disatukan oleh gravitasi hingga membentuk bola panas.
Karena itu, bintang merupakan benda antariksa yang bisa menghasilkan cahaya sendiri dari panasnya.
Jadi, Matahari yang sering menerangi Bumi sebenarnya termasuk dalam kategori bintang, ya.
Dikutip dari Live Sience, warna pada bintang berkaitan erat dengan suhu di permukaannya.
Baca Juga: Matahari Akan Menjadi Bintang Raksasa Merah di Masa Depan, Apa Itu?
Sehingga, semakin panas suhu permukaan bintang, maka semakin pendek panjang gelombang yang bisa dipancarkan.
Saat bintang bertambah panas, maka energi radiasi keseluruhan akan meningkat dan gelombang yang dipancarkan akan semakin pendek.
Bintang yang memiliki permukaan yang paling panas akan memiliki warna biru atau kombinasi biru dan putih.
Panjang gelombang cahaya yang pendek ini akan berdampak pada warna yang ditimbulkan yaitu biru.
Sedangkan bintang dengan permukaan bersuhu lebih dingin, maka bintang akan terlihat berwarna merah atau merah dan cokelat dengan panjang gelombang lebih panjang.
Menurut peneliti, bintang berwarna merah memiliki permukaan bersuhu sekitar 1.700 derajat Celcius.
Ada juga bintang yang berwarna oranye atau jingga yang memiliki suhu permukaan di atas 3.200 derajat Celcius.
Sedangkan bintang dengan suhu permukaan berada di atas 4.700 derajat Celcius, maka akan terlihat berwarna kuning.
Untuk bintang berwarna putih, suhu permukaannya ada di atas 7.200 derajat Celcius.
Nah, saat bintang memiliki suhu permukaan di atas 29.000 hingga 50.000 derajat Celcius, maka akan tampak berwarna biru.
Selain suhu, ada beberapa faktor lain yang membuat bintang terkesan seperti berubah warna, lo.
Baca Juga: Mengenal Katai Cokelat, Bintang Gagal yang Bentuknya Menyerupai Planet
Biasanya hal ini terjadi karena elemen yang ada di dalam bintang yang saat terkena atmosfer bumi panjang gelombangnya berubah.
Perubahan itu yang kemudian membuat warna dari bintang seolah-olah berubah-ubah.
Nah, uniknya para ahli astronomi menemukan kalau sekitar 88 persen bintang di alam semesta dalam satu dekade terakhir cenderung berwarna merah dan jingga, lo.
Tapi jumlah itu bisa berubah karena bintang akan terus tumbuh dan mati dalam kurun waktu tertentu.
Dari penjelasan ini, sekarang teman-teman tahu kalau bintang bukan hanya berwarna putih.
Ada bintang berwarna merah, oranye, jingga, kuning, hingga biru yang ternyata berkaitan dengan suhu di permukaannya.
----
Kuis! |
Apa sebenarnya bintang itu? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.