Bobo.id - Di langit malam, ada banyak bintang yang terlihat kelap-kelip. Siapa yang suka melihat bintang? Hihi.
Bintang adalah salah satu objek antariksa yang bisa menghasilkan cahaya sendiri lewat adanya fusi nuklir.
Di alam semesta, ada banyak sekali bintang. Diketahui ada sekitar 200 miliar triliun bintang. Banyak sekali, ya!
Bintang-bintang itu akan berkumpul dalam sebuah tempat besar, yang biasa kita sebut dengan galaksi.
Galaksi adalah tempat tinggal sekaligus tempat bintang berevolusi. Di Bimasakti ada sekitar 100 miliar bintang.
Selain galaksi, kita juga mengenal istilah gugus bintang yang juga berisi kumpulan bintang. Apa bedanya?
Mengenal Gugus Bintang
Di alam semesta, ada bintang yang langsung terbentuk banyak dalam satu kelompok. Itulah gugus bintang.
Bersumber dari Info Astronomy, gugus bintang merupakan kumpulan bintang yang terlihat dekat satu sama lain.
Dalam gugus bintang, anggota bintangnya bisa berjumlah hingga jutaan dan semua saling terikat gravitasi.
Biasanya, dalam sebuah gugus bintang, anggota bintangnya memiliki asal-usul yang sama, teman-teman.
Baca Juga: Bagaimana Proses Evolusi Galaksi di Alam Semesta? Ini Penjelasannya
Hal ini karena mereka memang terbentuk dalam awan gas dan debu yang sama. Rata-rata usianya pun sama!
Setidaknya, ada dua jenis gugus bintang yang diketahui. Ada gugus bintang terbuka dan gugus bintang bola.
Contoh gugus bintang terbuka paling populer adalah Pleiades atau yang disebut juga dengan gugus bintang M45.
Gugus M45 berisi lebih dari 3.000 bintang. Kebanyakan bintang di dalamnya adalah bintang muda biru panas.
Gugus bintang terbuka biasa ditemukan di lengan galaksi. Ukurannya tak pernah lebih dari 30 tahun cahaya.
Gugus bintang bola berisi kumpulan bintang padat dengan anggota ratusan ribu hingga jutaan bintang.
O iya, gugus bintang bola ini punya kepadatan bintang yang tinggi sehingga ia tampak sebagai objek tunggal.
Saking padatnya, jarak satu bintang dengan bintang lainnya di gugus bola adalah sekitar satu tahun cahaya.
Sementara itu, di area pusatnya, jarak itu bisa lebih dekat lagi menjadi hanya beberapa miliar kilometer. Wow!
Seluruh bintang dalam gugus bintang bola ini terikat secara gravitasi sehingga bentuknya seperti bola.
Berbeda dari gugus bintang terbuka, gugus bintang bola ini memiliki diameter mencapai lebih dari 100 tahun cahaya.
Baca Juga: Apakah Galaksi Juga Bisa Mengalami Kematian Seperti Bintang? Ini Faktanya
Apa Bedanya dengan Galaksi?
Meski sama-sama merupakan kumpulan bintang-bintang, galaksi tidak bisa disamakan dengan gugus bintang.
Galaksi adalah sistem yang terdiri atas miliaran bintang, bersama dengan gas dan debu, yang disatukan oleh gravitasi.
Jika gugus bintang hanya berisi bintang, galaksi lebih kompleks karena ada material lain, termasuk planet.
Galaksi juga memiliki ukuran diameter yang jauh lebih besar jika dibandingkan dengan gugus bintang, lo.
Galaksi Bimasakti misalnya, diameternya mencapai sekitar 100.000 tahun cahaya dengan ratusan miliar bintang.
Ada sekitar 150 gugus bola dan lebih dari 1.000 gugus terbuka yang diketahui berada di galaksi Bimasakti.
Bersumber dari BBC Science, ada setidaknya 2 triliun galaksi di alam semesta. Itu pun baru yang bisa teramati.
Mulai dari galaksi yang ukurannya kecil sampai besar ada di alam semesta. Contoh galaksi di alam semesta, yakni:
- Galaksi Andromeda
- Galaksi Magellan Besar dan kecil
- Galaksi Sombrero
- Galaksi The Rose (Arp 273)
- Galaksi Sculptor (NGC 253)
- Galaksi Usa Mayor
Nah, itulah penjelasan tentang perbedaan antara gugus bintang dengan galaksi. Semoga bisa bermanfaat, ya.
Baca Juga: Cara Melakukan Ayunan Satu Lengan dalam Senam Irama, Materi Kelas 5 SD
----
| Kuis! |
| Apa yang dimaksud dengan bintang? |
| Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.