Ternyata, keluarnya air mata itu berarti mata sedang berusaha mengeluarkan kotoran tersebut dari mata.
Ketika kotoran itu mengandung bakteri, maka air mata yang keluar akan lebih banyak, teman-teman.
Ketika terkena bakteri, mata akan membuat cairan secara terus menerus atau disebut continous tears.
Cairan ini diketahui akan selalu membasahi area mata sehingga mencegah paparan bakteri pada mata.
Tak hanya itu, ini juga berkat peran suatu enzim yang bernama lisozim yang ada pada cairan alami mata.
Enzim pada mata ini yang membantu melindungi mata sehingga tetap bersih dan tidak terpapar bakteri.
Lisozim punya sifat antimikroba yang kuat untuk mengurangi potensi mata terserang infeksi bakteri.
Air Mata Terdiri dari Beberapa Lapisan
Tak hanya air biasa, ternyata air mata memiliki sistem yang rumit dan tersusun atas tiga lapisan, teman-teman.
Masing-masing lapisan itu mengandung beragam nutrisi, seperti kalium, lemak, protein, kalsium, dan lainnya.
Berbagai nutrisi inilah yang nantinya digunakan untuk melembapkan dan melindungi permukaan mata.
Ada setidaknya 3 lapisan yang terdapat dalam air mata, yakni air, minyak, dan lendir. Berikut penjelasannya:
Baca Juga: Penyebab dan Cara Sederhana Mengatasi Kondisi Mata Kering