2. Bisa Dihitung Secara Langsung
Besaran turunan juga besaran yang bisa hitung secara langsung dan tidak langsung serta bisa muncul dalam kehidupan sehari-hari.
Besaran turunan pun biasa digunakan saat mengukur suatu benda menggunakan alat ukur tertentu.
Atau ada rumus khusus yang digunakan untuk mengukur suatu besaran turunan yang digunakan.
Contoh Besaran Turunan
Agar teman-teman lebih mudah memahami, mari simak beberapa contoh dari besaran turunan berikut ini.
1. Usaha
Usaha merupakan besaran turunan yang punya satuan turunan bernama Joule.
Satuan itu didapat dari gaya yang dikalikan dengan jarak sehingga ditulis menjadi kg m² s-2.
Satuan ukur ini bisa digunakan dari penghitungan yang dilakukan menggunakan rumus tertentu.
2. Kecepatan
Kecepatan merupakan besaran turunan yang diperoleh melalui penghitungan jarak yang sudah ditempuh dibagi dengan waktu tempuh.
Sehingga satuan yang muncul dari perhitungan tersebut adalah m/s atau meter per second.
3. Momentum
Momentum merupakan perhitungan dari perkalian antara masa dengan kecepatan, sehingga menghasilkan satuan ukur kilogram meter per detik (kg⋅m/s).
Untuk bisa mendapatkan satuan ukur itu, ada rumus yang digunakan, yaitu P = m v.
Baca Juga: Apa Saja Jenis Alat Ukur pada Besaran Pokok dan Besaran Turunan? Materi IPA