Kenapa Rangka, Sendi, Otot, dan Saraf Berhubungan saat Bergerak?

By Grace Eirin, Kamis, 18 Juli 2024 | 10:30 WIB
Tubuh kita bisa bergerak karena memanfaatkan tulang, otot, dan saraf. (Mary Taylor/pexels)

Rangka juga menjadi tempat melekatnya ligamen, otot, jaringan lunak, dan organ tubuh kita. Tanpa rangka, tubuh kita tidak bisa berdiri tegap. 

Tanpa bantuan otot dan sendi, seluruh tulang di tubuh kita tidak bisa digerakkan, teman-teman.

Sendi adalah penghubung antartulang yang membuat tulang dapat digerakkan. Sementara, persendian adalah hubungan antar tulang-tulang yang membentuk sistem gerak pada manusia. 

Sementara saraf membawa pesan dua arah antara otak dan bagian lain di tubuh kita. 

Neuron mengirimkan dan menerima pesan antara otak dan bagian tubuh lain dengan mengirimkan sinyal elektrik dan kimia. 

Nah, saat kita bergerak, maka otak akan memerintahkan organ gerak kita untuk bergerak. Oleh karena itu, otak membutuhkan bantuan saraf sebagai penyalur pesan kepada otot. 

Otot tubuh kita akan menerima pesan itu dan segera melakukan apa yang diperintahkan otak dengan melakukan gerakan kontraksi dan relaksasi. 

Akibat dari aktifnya otot, tulang ikut bergerak sesuai dengan tugas. Peran sendi adalah membuat antartulang dapat digerakkan. 

Setelah proses tersebut, tulang kaki, tangan, dan tulang lainnya dapat bergerak dalam waktu yang sama. 

Selama proses bergerak, rangka tubuh kita menjaga dan menopang tubuh agar tetap seimbang. 

Perbedaan Tulang dan Otot

Sama-sama merupakan alat gerak manusia, otot dan tulang memiliki perbedaan cara kerja. 

Baca Juga: 8 Contoh Simbiosis Mutualisme dan Penjelasannya, Materi IPA