Ia memulai kampanye secara online untuk menarik perhatian teman-teman yang banyak menggunakan media sosial.
Salah satu kampanye yang Kak Nina lakukan melalui media sosial adalah terkait bahaya dari sampah mikroplastik.
Lewat kampanye yang dilakukannya, ia berharap para generasi sadar makin sadar akan isu lingkungan di sekitar.
2. Licypriya Kangujam
Licypriya Kangujam adalah aktivis muda berusia 12 tahun yang berani menyuarakan isu iklim di dunia.
Teman kita yang yang berasal dari India ini memiliki kepedulian terhadap kondisi iklim yang makin rusak dan memicu bencana.
Dalam aksi kepeduliannya terhadap iklim, Kak Licypria melakukan berbagai wujud protes, khususnya di negaranya.
Tak hanya protes langsung, ia juga mengajak masyarakat dunia, khususnya generasi muda lewat media sosial, lo.
Di Instagramnya, Kak Licypriya sering membagikan gambaran iklim negaranya dan memberi informasi lengkap.
Ia selalu mengingatkan kepada pengikutnya di media sosial Instagram bahwa iklim sedang tidak baik-baik saja.
Baca Juga: Ramai Dibahas di Media Sosial, Apa yang Dimaksud dengan Saturn Retrograde?