Mengenal Toleransi dan Penerapannya Sesuai Nilai-Nilai Pancasila

By Amirul Nisa, Senin, 22 Juli 2024 | 09:30 WIB
Saling menghormati keyakinan dan agama setiap orang. (Ruben Hutabarat/Unsplash)

Prinsip ini mengajarkan kita untuk hidup dalam harmoni dan saling menghormati keyakinan orang lain.

Toleransi dalam sila ini berarti menerima dan menghargai perbedaan keyakinan, serta tidak memaksakan kehendak atau keyakinan kita kepada orang lain.

Contohnya, teman-teman tidak boleh mengganggu orang lain yang sedang menjalankan ibadah atau bahkan mencegah orang lain melakukan ibadah.

Sila Kedua: Kemanusiaan yang Adil dan Beradab

Sila kedua adalah sila yang mengajarkan pentingnya perlakuan yang adil dan beradab terhadap sesama manusia.

Sehingga, setiap individu harus diperlakukan dengan rasa hormat dan martabat, tanpa memandang perbedaan suku, agama, ras, atau golongan.

Toleransi sesuai sila ini bisa diwujudkan dengan sikap menghargai hak-hak asasi manusia, bersikap adil dalam setiap interaksi sosial, serta menghindari diskriminasi dan prasangka terhadap orang lain.

Contohnya adalah dengan bersikap adil pada siapa saja termasuk semua teman di sekolah, ya.

Sila Ketiga: Persatuan Indonesia

Persatuan Indonesia adalah sila yang pentingnya untuk mengingatkan pentingnya menjaga kesatuan dan persatuan bangsa di tengah keberagaman.

Sila ini mengajarkan bahwa meskipun kita berbeda dalam banyak hal, kita tetap satu bangsa dan satu tanah air.

Sehingga sikap toleransi yang bisa dilakukan adalah dengan tidak memaksakan kehendak pribadi pada orang lain.