Apa Dampak Jatuhnya Konstantinopel ke Tangan Turki? Materi IPS

By Amirul Nisa, Selasa, 30 Juli 2024 | 08:30 WIB
Peta wilayah Konstantinopel yang punya peran penting dalam jalur perdagangan. (Creative Commons/Fremantleboy)

Bobo.id - Bila teman-teman belajar tentang sejarah perdagangan rempah, maka nama tempat Konstantinopel akan disebutkan.

Konstantinopel merupakan sebutan lama untuk kota Istambul di Turki yang dulunya adalah tempat penting dalam dunia perdagangan.

Pada materi IPS kelas XI SMA kali ini, kita akan belajar tentang sejarah dari Konstantinopel.

Konstantinopel merupakan kota penting yang diperebutkan oleh banyak pihak hingga akhirnya jatuh ke tangan Turki.

Tentunya ada banyak dampak yang muncul saat Konstantinopel jatuh ke tangan Turki.

Kita akan mempelajari beragam dampak yang dialami banyak negara akibat berkuasanya Turki atas Konstantinopel.

Sejarah Konstantinopel

Konstantinopel, yang dulu dikenal sebagai Byzantium, telah menjadi ibu kota Kekaisaran Byzantium sejak Konstantinus Agung memilihnya sebagai ibu kota pada tahun 330 M.

Kota ini terletak strategis di antara dua benua, Asia dan Eropa, tepatnya di ujung semenanjung berbentuk segitiga.

Dengan lokasinya itu, Konstantinopel dikelilingi tiga perairan yang membuatnya memiliki akses masuk ke Afrika, Mediterania, dan Laut Hitam.

Kekuatan Byzantium dalam bidang militer dan kebudayaan membuatnya menjadi pusat peradaban yang kaya dan penting selama berabad-abad.

Letak geografis itu membuat Konstantinopel berperan penting dalam perdagangan orang Yunani dan Romawi.

Baca Juga: Jelaskan Peluang dan Tantangan Letak Geografis Indonesia, Materi IPS