Baru pada abad ke-19, penyebutan dibedakan karena melihat budaya matrilinial yang bertahan digunakan dan ternyata bertolak belakang dengan budaya patrilineal yang dianut masyarakat Melayu.
4. Suku Batak
Selanjutnya ada suku Batak yang merupakan penutur bahasa Austronesia, tapi tidak diketahui pasti siapa nenek moyang pertama suku Batak di Indonesia.
Suku Batak sekarang ini banyak yang menganut agama Kristen dan Islam. Tapi sebelum dua agama itu dikenal, suku Batak menganut kepercayaan Mulajadi na Bolon.
Kepercayaan itu membuat masyarakat Batak meyakini kekuasaan di atas langit dan pancaran kekuasaannya terwujud dalam Debata Natolu.
Suku Batak pun bukan hanya terkenal di Sumatra tapi jadi salah satu suku besar di Indonesia, lo.
Suku ini masih menjalankan tradisi dengan baik meski tidak berada di tanah Sumatra, karena banyak orang dari suku Batak yang merantau ke berbagai wilayah di Indonesia.
5. Suku Mentawai
Di Kepulauan Mentawai ada suku Mentawai yang merupakan warga asli dan bagian dari Melayu Proto.
Selain di Mentawai, suku ini juga bisa ditemukan di Pulau Pagai Utara dan Pagai Selatan. Ciri unik dari suku ini adalah penggunaan tato di sekujur tubuh yang disebut sebagai titi.
Titi ini akan menjadi tanda peran dan status sosial yang dimilikinya di masyarakat.
Kini, suku Mentawai banyak yang menganut agama Kristen. Namun sebelumnya, mereka memiliki kepercayaan yang disebut Sabulungan.
Selain lima suku tersebut, Sumatra juga jadi tempat tinggal bagi beragam suku lainnya meski jumlahnya tidak sebanyak dan seterkenal suku yang sudah dikenalkan.
Baca Juga: Bagaimana Cara Memperkenalkan Diri? Materi Kelas 3 SD Kurikulum Merdeka