Jenis bunyi ini bisa merambat dari jarak yang sangat jauh. Selain itu, bunyinya bisa menembus hambatan.
2. Bunyi Audiosonik
Audiosonik adalah jenis bunyi yang mempunyai frekuensi antara 20-20.000 Hz. Manusia pasti bisa mendengarnya.
Yap, ini berarti, bunyi apa pun yang bisa didengar melalui telinga manusia, maka itu termasuk bunyi audiosonik.
Contoh-contoh bunyi audiosonik, seperti bunyi piano, bunyi orang berisik, bunyi pintu tertutup, hingga nyanyian.
3. Bunyi Ultrasonik
Ultrasonik adalah bunyi yang memiliki frekuensi di atas 20.000 Hz. Meski sangat keras, bunyi ini tak bisa didengar manusia.
Namun, ada beberapa hewan yang bisa mendengar bunyi ini seperti kelelawar, paus, tikus, kukang, dan belalang.
Misalnya, lumba-lumba menavigasi dan menemukan makanan mereka di kegelapan laut dengan bantuan ultrasonik.
Apa yang Memengaruhi Jenis Bunyi?
Nah, seperti yang kita tahu kalau jenis-jenis bunyi ada yang bersuara keras, suara sedang, dan suara pelan.
Ternyata, jenis-jenis bunyi yang ada di sekitar kita itu dapat dipengaruhi oleh beberapa hal, berikut di antaranya:
- Amplitudo
- Energi
- Jarak bunyi
- Media rambat
- Cepat rambat bunyi di udara
Berikut penjelasannya:
Baca Juga: Apa Perbedaan Gema dengan Gaung? Materi Kelas 5 SD Kurikulum Merdeka
1. Amplitudo
Adanya jenis-jenis bunyi yang beragam ini ternyata dipengaruhi oleh amplitudo atau tinggi rendahnya gelombang bunyi.