Bobo.id - Siapa yang tak kenal dengan gajah. Yap, ia adalah hewan berbadan besar dengan belalainya yang panjang.
Ketika berkunjung ke kebun binatang, teman-teman pasti melihat gajah. Bagi kita, gajah di mana pun tetap sama.
Yap, semua gajah yang kita lihat di kebun binatang punya badan besar, belalai panjang, hingga telinga yang besar.
Padahal, sebenarnya ada dua jenis gajah yang bisa kita temui di dunia ini. Ada gajah Afrika dan gajah Asia, lo.
Sesuai namanya, gajah Afrika menghuni hutan hujan dan semak di wilayah Afrika barat dan tengah, teman-teman.
Gajah Asia mendiami habitat hutan kering hingga basah dan padang rumput di Asia Selatan dan Tenggara.
Tak hanya habitatnya, gajah Afrika dan gajah Asia punya banyak perbedaan lain. Apa saja? Kita cari tahu, yuk!
1. Bentuk Kepala
Salah satu cara termudah untuk membedakan gajah Afrika dengan gajah Asia adalah dengan melihat bentuk kepalanya.
Daerah dahi gajah Afrika berbentuk datar dan penuh, berbeda dengan gajah Asia yang seperti ada punuk di dahinya.
Gajah Afrika memiliki bentuk kepala yang bulat dan bagian atas kepalanya berbentuk seperti kubah tunggal.
Baca Juga: Meski Benci Air, Gajah Ini Antar Temannya Berendam di Kolam