Sudut tajam akan menciptakan titik lemah. Nah, tekanan bisa sebabkan retakan atau kerusakan yang serius.
Sebaliknya, bentuk jendela yang oval memungkinkan tekanan lebih merata di sepanjang tepi jendela.
Tanpa sudut tajam, tidak ada titik konsentrasi tekanan yang berlebihan sehingga mengurangi risiko rusak.
Sederhananya, bentuk oval bisa cegah masalah karena perbedaan tekanan udara di dalam dan di luar pesawat.
Meningkatkan Kekuatan Struktur Pesawat
Alasan lain mengapa jendela pesawat berbentuk oval adalah untuk meningkatkan kekuatan struktur pesawat.
Pada pesawat, setiap lubang atau bukaan, seperti jendela, merupakan potensi titik lemah dalam struktur pesawat.
Bersumber dari Kompas.com, bentuk oval lebih kuat dan bisa mendukung pesawat karena bentuknya melengkung.
Lengkungan pada jendela oval membantu menyebarkan beban dan tekanan merata, bukan hanya di satu titik.
Bentuk oval juga memungkinkan badan pesawat memiliki ketebalan yang seragam, tanpa bagian tipis atau tebal.
Tentu saja, hal ini sangat penting untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas pesawat saat sedang terbang.
Baca Juga: Baru Ditemukan, Merkurius Punya Lapisan Berlian Setebal 16 Km, di Mana?