Bobo.id - Banyak orang yang ternyata masih sering sulit membedakan penggunaan imbuhan 'di-' dalam penulisan.
Saat berbicara mungkin penggunaan imbuhan ini tidak ada yang salah, namun berbeda saat menulis.
Banyak orang masih sulit membedakan penulisan imbuhan ini disambung atau dipisah.
Dalam materi Bahasa Indonesia kali ini, kita akan belajar cara menulis imbuhan 'di-' yang benar.
Imbuhan merupakan bunyi yang ditambahkan pada sebuah kata, bias di awal, di tengah, di akhir, ataupun gabungan dari ketiganya.
Nah, imbuhan pun terdiri dari banyak jenis seuai dengan penempatan seperti perfiks yaitu awalan, infiks yaitu sisipan, sufiks yaitu akhiran, dan konfiks yang merupakan gabungan.
Imbuhan 'di-' yang akan kita bahas kali ini termasuk dalam jenis perfiks yang merupakan awalan.
Bagaimana Penggunaan Imbuhan 'di-'?
Sebelum memahami cara penulisan imbuhan'di-' teman-teman perlu tahu kalau 'di' bukan hanya berupa imbuhan tapi juga kata depan.
Nah, penulisan 'di' sebagai kata depan dan imbuhan berbeda yang sering membuat banyak orang bingung.
Berikut akan dijelaskan penggunaan 'di' sebagai imbuhan yang dalam penulisannya harus disambung.
Imbuhan 'di-' digunakan untuk menjadikan sebuah kata dasar menjadi kata kerja.
Baca Juga: Contoh Kata Berimbuhan 'Ber-an' Bermakna Banyak dan Berulang