Bobo.id - Ada banyak jenis teks dengan fungsi yang berbeda-beda, salah satunya adalah teks eksposisi.
Pada materi bahasa Indonesia kali ini, kita akan belajar tentang jenis teks satu ini dari pengertian hingga ciri-cirinya.
Jadi, dari penjelasan ini, teman-teman akan bisa mengenali hingga membuat jenis teks satu ini.
Teks eksposisi merupakan jenis teks nonfiksi. Jadi, teman-teman hanya bisa menemukannya dalam artikel ilmiah seperti teks berita atau buku pelajaran.
Agar lebih jelas, mari simak pengertian hingga ciri-ciri dari teks eksposisi berikut ini, yuk!
Apa Itu Teks Eksposisi?
Teks eksposisi adalah sebuah bentuk teks atau tulisan yang berisi informasi atau pengetahuan.
Umumnya, jenis teks ini dibuat dengan tujuan untuk memberikan penjelasan hingga uraian tentang suatu ide, pokok pikiran, pendapat, atau beragam informasi kepada para pembaca.
Informasi yang diberikan pun akan sesuai dengan fakta dengan sudut pandang tertentu.
Jadi, dalam pembuatan teks eksposisi diperlukan riset tentang berbagai hal yang akan disampaikan.
Karena itu, pada teks eksposisi, kita perlu menyampaikan informasi yang benar dan sesuai fakta.
Sehingga tidak jarang dalam sebuah teks eksposisi akan memberikan tambahan sumber informasi yang didapatkan, lo.
Baca Juga: Mengenal Kalimat Efektif dan Contohnya, Materi Bahasa Indonesia
Dengan begitu, pembaca benar-benar yakin akan ide atau gagasan yang disampaikan penulis.
Dari penjelasan tersebut, tentu sebuah teks eksposisi bisa dikenali dari beberapa ciri-ciri khusus seperti berikut.
Ciri-Ciri Teks Eksposisi
Dengan memahami penjelasan berikut, teman-teman bisa mengenali jenis teks eksposisi saat sedang membaca.
1. Memberikan Informasi
Ciri pertama dari teks eksposisi adalah adanya informasi yang bisa didapat oleh para pembaca.
Sebuah teks eksposisi memang merupakan teks yang berisi tentang beragam informasi dan pengetahuan.
Sehingga teks yang termasuk nonfiksi ini akan menambah wawasan kita tentang banyak hal.
2. Menggunakan Bahasa Baku
Ciri lain dari teks eksposisi adalah pada jenis bahasa yang digunakan yaitu bahasa baku.
Sebagai teks nonfiksi, penulisan teks eksposisi harus jelas dan punya makna yang pasti.
Untuk itu dalam pembuatan teks eksposisi dibutuhkan panduan dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) dengan tata kalimat yang sesuai dengan Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI).
3. Berisi Fakta
Informasi atau pengetahuan yang disampaikan pada teks ini juga harus sesuai dengan fakta yang ada.
Sehingga dibutuhkan data yang akurat dan bisa dipertanggungjawabkan dalam pembuatan teks eksposisi.
Baca Juga: Materi Bahasa Indonesia, Cara Mencari Watak Tokoh dalam Sebuah Cerita
4. Penulisan Singkat, Jelas, dan Padat
Bukan hanya berisi fakta dan informasi, namun teks eksposisi juga harus ditulis dengan cara penulisan yang singkat, padat, dan jelas.
Dengan begitu para pembaca akan lebih mudah menerima informasi yang disampaikan.
5. Sifatnya Objektif dan Tidak Memihak
Teks eksposisi juga bisa dikenali dari sifatnya yang objektif dan tidak memihak.
Jadi, penulis teks eksposisi hanya menulis dengan kepentingan menyampaikan informasi yang berdasarkan fakta.
Dari berbagai ciri itu, teman-teman bisa dengan mudah menemukan teks eksposisi dalam beragam bacaan.
Penjelasan ini juga bisa membantu teman-teman untuk mulai membuat teks eksposisi sendiri.
(Editor: Heni Widiastuti)
----
Kuis! |
Apa yang disampaikan pada teks eksposisi? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.