Mocha seolah secara sukarela menawarkan diri untuk menjadi ibu pengganti Grogu, meskipun ia belum pernah melahirkan anaknya sendiri.
Setiap Grogu diberi susu oleh Kak Sabii, Mocha akan memperhatikan caranya makan, kemudian membersihkan sisa percikan susu di mulut Grogu.
Dengan kasih sayang yang tulus dari Mocha, Grogu tumbuh menjadi kucing besar menyenangkan yang suka bermain.
Meski tidak punya pengalaman menjadi ibu, Mocha berhasil mendampingi pertumbuhan Grogu.
Setelah Grogu diadopsi oleh keluarga lain, Mocha tampak bangga.
Ia juga melakukan perlakuan dan kasih sayang yang sama kepada setiap anak-anak kucing yang diasuh.
Di tempat penampungan itu, Mocha merawat puluhan anak kucing dengan sabar.
Ia punya kebiasaan unik, yaitu bangun sekitar pukul 6.30 pagi, kemudian ikut membantu dan mengamati anak-anak kucing yang sedang diberi makan.
Jika tugas itu sudah selesai, Mocha akan berjaga-kaha untuk mengoreksi perilaku anak-anak kucing itu.
Ini dilakukan Mocha agar tidak ada kucing yang terluka. Kak Sabii dibuat kagum sekaligus heran melihat perilaku Mocha.
Ia benar-benar menunjukkan rasa terima kasih atas pertolongan Kak Sabii dengan membagi kasih sayang kepada spesies lain. Itu mengharukan.
Baca Juga: Sedih, Anjing Ini Ditinggalkan Sendirian di Pinggir Jalan oleh Pemiliknya