Jadi, sebelum jatuh ke permukaan Bumi, benda ruang angkasa akan dibakar dan diurai menjadi debu di lapisan ini. Ciri-cirinya:
- Berada di ketinggian 60-85 kilometer.
- Suhu pada lapisan mesosfer sekitar -50 sampai -70 derajat celcius.
- Melindungi Bumi dari ancaman benda ruang angkasa.
- Terdapat lapisan mesopause, lapisan antara mesosfer dan termosfer.
4. Stratosfer
Stratosfer terletak di ketinggian 12-60 km. Di dalam lapisan ini, angin berhembus kencang dan punya pola aliran tertentu.
Lapisan stratosfer jadi tempat terbangnya pesawat. Di dalam lapisan ini terdapat lapisan penting, yakni ozon.
Di stratosfer inilah sinar dari ultra violet disaring sekaligus diserap sebab telah mengandung ozon terlalu banyak.
Puncak stratosfer di batasi oleh lapisan stratopause yang merupakan batas antara stratosfer dengan mesosfer.
Ciri-ciri stratosfer:
- Berada di ketinggian sekitar 12-60 km.
- Suhunya makin meningkat seiring bertambahnya ketinggian.
- Terdapat lapisan ozon yang melindungi Bumi dari radiasi ultraviolet.
- Tidak mengandung air, awan, maupun debu.
- Terdapat lapisan stratopause.
5. Troposfer
Troposfer adalah lapisan udara yang menempel di permukaan Bumi. Lapisan ini adalah lapisan paling rendah dari yang lainnya.
Pada bagian atas khatulistiwa, lapisan ini mencapai 16 km, tetapi di atas kutub, lapisan ini ketinggiannya 8 km.
Baca Juga: Apa Itu Litosfer, Hidrosfer, dan Atmosfer? Kelas 5 SD Kurikulum Merdeka
Lapisan troposfer ini menjadi tempat dari semua jenis cuaca, perubahan suhu, hembusan angin, dan kelembapan.
Ciri-ciri troposfer:
- Lapisan paling tipis dengan ketebalan sekitar 12 km dari permukaan tanah.
- Ketinggian troposfer berbeda-beda di setiap tempat.
- Jadi tempat berlangsungnya cuaca serta iklim.
- Setiap kenaikan 100 meter, suhunya akan turun 0,5-0,6 derajat celcius.
- Terdapat lapisan tropopause.
Nah, itulah penjelasan tentang lapisan-lapisan yang ada di atmosfer Bumi. Semoga informasi ini bisa bermanfaat, ya!