4. Gunakan Diatomaceous Earth atau Silika Gel
Diatomaceous earth (DE) adalah bubuk alami yang terbuat dari fosil alga. Bubuk ini bekerja dengan cara merusak lapisan pelindung tubuh kutu kasur, sehingga membuatnya dehidrasi dan mati.
Teman-teman bisa menaburkan DE di sekitar kasur, celah-celah, dan furnitur yang dicurigai sebagai tempat persembunyian kutu.
Silika gel, yang sering ditemukan dalam kemasan produk untuk menjaga kelembapan, juga memiliki fungsi serupa, lo.
Taburkan bubuk silika di area-area yang sering dilewati kutu kasur, lalu biarkan selama beberapa hari, dan vakum setelahnya.
5. Jaga Kebersihan Lingkungan dan Periksa Barang-barang yang Terinfeksi
Kebersihan adalah kunci utama untuk mencegah dan mengatasi keberadaan kutu kasur.
Selain menjaga kasur dan tempat tidur tetap bersih, perhatikan juga barang-barang lain di sekitar rumah.
Barang-barang seperti sofa, karpet, bahkan pakaian, bisa menjadi tempat bersembunyinya kutu kasur.
Jika teman-teman menemukan barang-barang yang sudah terlalu terinfeksi, pertimbangkan untuk membuangnya agar kutu kasur tidak menyebar ke area lain.
Selain itu, jaga lingkungan rumah tetap teratur dan bebas dari debu. Hindari tumpukan barang yang bisa menjadi tempat persembunyian kutu kasur, seperti tumpukan pakaian atau barang di bawah tempat tidur.
Baca Juga: 5 Cara Mudah Menjaga Seprai Agar Tidak Mudah Bergeser dan Tetap Rapi