Menurut kepala kedokteran kardiovaskular untuk Robert Wood Johnson Medical School, Dr. Partho Sengupta, interval detak jantung melambat dan bertambah cepat sekitar 100 milidetik setiap kali kita menarik dan membuang napas.
Jantung dapat berdetak lebih cepat atau lebih lambat secara otomatis, untuk merespons sinyal saraf dan mendukung pekerjaan tubuh.
Umumnya, jantung berkontraksi dan berelaksasi antara 70 hingga 80 kali per menit.
Jantung yang memompa darah dapat menghilangkan karbon dioksida dari tubuh untuk dibawa ke paru-paru, agar kemudian diembuskan melalui napas.
Darah yang dipompa jantung juga menyebarkan makanan dan nutrisi dari sistem pencernaan dan hormon ke seluruh bagian tubuh.
Tubuh kita terhindari dari penyakit juga karena darah dapat mencari infeksi dan membawa limbah tubuh ke ginjal dan hati untuk dibuang.
Fakta Unik Darah
Berkat adanya jantung, darah dapat mengalir dan melakukan perjalanan panjang di dalam tubuh kita.
Di pembuluh darah yang berukuran kecil, darah bergerak dengan laju 109 sentimeter per jam.
Selain itu, jika semua pembuluh darah pada tubuh manusia dewasa dihubungkan, maka akan sepanjang 160.000 kilometer!
Sedangkan untuk anak-anak, panjang pembuluh darahnya adalah 97.000 kilometer.
Baca Juga: Punya Bentuk Unik Sekaligus Indah, Inilah Menariknya Awan Mammatus