Bobo.id - Hampir setiap hari, kita bertemu dengan makanan manis. Teman-teman pasti suka makan makanan manis, kan?
Yap, makanan manis, seperti permen, cokelat, kue, dan es krim memang sering kali jadi favorit anak seusia kita. Hihi.
Berbagai makanan manis itu memiliki rasa yang enak dan lezat. Jadi, saat makan, kita pun jadi senang dan hepi.
Meski begitu, ada yang menyebut kalau kita tidak boleh makan makanan manis terlalu banyak, teman-teman.
Katanya, kalau sampai makanan manis dikonsumsi terlalu banyak, maka gigi kita bisa rusak dan berlubang, lo.
Hmm, memangnya benar makan makanan manis bisa menyebabkan gigi berlubang, Bo? Cari tahu bersama, yuk!
Apa Itu Gigi Berlubang?
Sebelum kita mulai membahas tentang makanan manis, kita harus tahu terlebih dahulu apa itu gigi berlubang.
Perlu diketahui, gigi berlubang adalah kondisi ketika ada lubang kecil yang terbentuk di permukaan gigi kita, nih.
Lubang ini terjadi karena adanya bakteri di mulut kita yang membuat lapisan gigi atau enamel menjadi rusak.
Kalau tidak dirawat, lubang pada gigi bisa jadi semakin besar dan bisa bikin sakit gigi. Hii, tidak mau kan?
Baca Juga: Perhatikan, Ini 5 Makanan dan Minuman yang Harus Dihindari saat Sakit Gigi
Makanan Manis Bisa Bikin Gigi Berlubang
Ternyata, pernyataan tentang makanan manis yang bisa bikin gigi berlubang itu benar adanya, teman-teman.
Ketika makan makanan manis seperti permen dan cokelat, gula dari makanan bisa menempel pada gigi kita.
Misalnya, setelah makan permen atau minum minuman bersoda, ada sisa gula yang masih tertinggal di gigi.
Kalau kita tidak segera membersihkan gigi, gula ini akan menjadi makanan bagi bakteri jahat di mulut kita.
Mereka sama seperti kita, suka makan gula. Setelah makan, bakteri itu akan mengeluarkan zat asam.
Zat asam ini sebenarnya adalah racun bagi gigi kita. Sebab, ia bisa membuat lapisan gigi yang keras jadi lemah.
Zat asam akan mengikis lapisan terluar gigi, yakni enamel. Jika enamel gigi terkikis, gigi bisa mulai berlubang.
Kalau lubang di gigi dibiarkan, maka lubang itu akan semakin dalam dan menyentuh bagian gigi yang lebih dalam.
Jika kita tak segera mengatasinya dan tetap makan makanan manis, maka lubang bisa sampai saraf gigi!
Kalau sudah sampai saraf, gigi bisa terasa sakit dan nyeri, terutama saat kita makan atau minum panas atau dingin.
Baca Juga: Benarkah Makan Cokelat Bisa Berdampak Buruk pada Gigi? Ini Faktanya
Cara Melindungi Gigi dari Kerusakan Akibat Makanan Manis
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan agar tetap bisa menikmati makanan manis tanpa khawatir gigi rusak, yakni:
1. Menyikat gigi secara teratur, setidaknya dua kali sehari.
2. Menggunakan pasta gigi yang mengandung fluorida.
3. Berkumur dengan air setelah makan atau minum manis.
4. Menghindari makanan manis yang lengket.
5. Mengunjungi dokter gigi secara rutin.
6. Konsumsi makanan sehat untuk gigi.
7. Minum air putih lebih banyak.
8. Gunakan benang gigi untuk membersihkan area yang sulit dijangkau.
Dengan langkah-langkah itu, teman-teman tetap bisa menikmati kelezatan makanan manis tanpa khawatir gigi berlubang.
Nah, itulah fakta terkait makanan manis yang bisa sebabkan gigi berlubang. Semoga informasi ini bisa bermanfaat!
Baca Juga: Meskipun Lezat, 7 Makanan Ini Bisa Jadi Penyebab Gigi Berlubang, Salah Satunya Biskuit
----
Kuis! |
Apa yang dimaksud dengan gigi berlubang? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.