Kolaborasi dalam Sistem Komputer dan Penerapannya, Materi Informatika

By Fransiska Viola Gina, Rabu, 6 November 2024 | 08:00 WIB
Kolaborasi dalam sistem komputer. (Freepik)

Bobo.id - Pada materi informatika kelas 10 SMA, kita akan belajar tentang kolaborasi dalam sistem komputer dan contohnya.

Tahukah teman-teman? Untuk bisa berfungsi dengan baik, ternyata komputer itu tidak bekerja sendiri, lo.

Sebuah sistem komputer terbentuk dari berbagai macam perangkat. Baik itu perangkat keras atau lunak.

Nah, gabungan dari seluruh perangkat inilah yang kemudian disebut sebagai kolaborasi sistem komputer.

Kolaborasi dalam sistem komputer akan menghasilkan sebuah sistem komputasi yang bermanfaat bagi pengguna.

Dengan kolaborasi, kita bisa mengerjakan tugas menggunakan komputer, mengirim file, dan yang lainnya.

Apa Itu Kolaborasi dalam Sistem Komputer?

Sebagai informasi, tujuan pokok dari sistem komputer adalah mengolah data untuk menghasilkan informasi.

Nah, supaya tujuan pokok dari sistem komputer itu terlaksana, maka harus ada elemen pendukungnya.

Elemen itu meliputi brainware (manusia), hardware (perangkat keras), dan software (perangkat lunak), nih.

Ketiga elemen sistem komputer itu harus saling berhubungan, berkolaborasi, dan membentuk satu kesatuan. 

Komputer tunggal itu seperti seorang mansia yang terdiri dari banyak organ. Nah, organ itu saling berkolaborasi.

Baca Juga: 3 Komponen Utama Sistem Komputer dan Contohnya, Materi Informatika

Ketika organ dalam tubuh manusia saling berkolaborasi, maka kita bisa melakukan aktivitas dengan bebas. 

Begitu pun dengan komputer. Jika seluruh komponen bisa berkolaborasi, maka komputer bisa berfungsi.

Penerapan Kolaborasi dalam Sistem Komputer

Perlu diketahui, kolaborasi dalam sistem komputer ini tanpa sadar dapat kita jumpai dalam hidup sehari-hari.

Contoh kolaborasi dalam sistem komputer adalah software yang digunakan di toko, warnet, kantor, dan lainnya.

Software ini meliputi internet browser (Google Chrome), perangkat lunak aplikasi (Excel dan Word), dan lainnya.

Contoh lainnya adalah ketika kita membeli laptop baru. Sebelum digunakan, kita perlu install sistem operasi.

Setelah menginstall sistem operasi, maka kita baru bisa install aplikasi pengolah kata untuk bikin laporan.

Ini artinya, kedua software di atas saling bekerja sama. Yap, sebuah software bergantung pada software lain.

Sementara itu, ada juga penerapan kolaborasi sistem komputer dari interaksi hardware dengan hardware.

Kolaborasi hardware ini bisa kita lihat saat kita mencolokkan sebuah perangkat keras dengan perangkat keras lain.

Misalnya, saat mengambil foto dengan webcam di komputer dan hasilnya akan dicetak dengan printer.

Baca Juga: Kolaborasi dalam Sistem Komputer: Penjelasan dan Contoh Penerapannya

Contoh lain penerapan kolaborasi sistem komputer adalah ketika mencolokkan flashdisk atau mouse ke komputer.

Dengan flashdisk, kita bisa memindahkan file dengan mudah. Dengan mouse, kursor bisa dipindah dengan mudah.

Manfaat Kolaborasi dalam Sistem Komputer

Sebagai informasi, kolaborasi dalam sistem komputer ini memiliki banyak manfaat bagi pengguna komputer, yakni:

- Memudahkan kehidupan sehari-hari.

- Menghemat waktu dan tenaga.

- Mengembangkan produktivitas sumber daya manusia.

- Mengembangkan keterampilan.

- Mempercepat penanggulangan masalah.

- Meningkatkan perkembangan teknologi.

- Memperjelas komunikasi.

- Meningkatkan pertumbuhan bangsa dan negara di bidang teknologi.

Baca Juga: Penjelasan Sistem Komputer: Hardware, Software, dan Brainware

Nah, itulah penjelasan tentang kolaborasi dalam sistem komputer. Semoga informasi ini bisa bermanfaat untuk teman-teman!

(Editor: Heni Widiastuti)

----

Kuis!

Apa saja elemen pendukung dalam sistem komputer?

Petunjuk: cek di halaman 1!

Lihat juga video ini, yuk!

---- 

Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo. 

Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.