Selama 8 tahun ia berkarir di Bayern Munchen dan memenangkan segalanya. Pada tahun 2022, Lewandowski pun merasa bahwa perjalanannya di Bayern sudah cukup dan ingin mencoba tantangan baru.
Barcelona pun datang dan mencapai kesepakatan transfer dengan Bayern untuk mendatangkan Lewandowski. Kesepakatan antar kedua klub ini dikabarkan mencapai nilai transfer sebesar 50 juta Euro, dan membuat Lewandowski sebagai pemain Polandia termahal dalam sejarah.
Musim pertamanya di Barcelona pun bisa dibilang cukup sukses. Ia berhasil mengantongi gelar Liga Spanyol di musim pertamanya dan juga mengantongi gelar top skor Liga Spanyol dengan jumalh 22 gol dari 34 pertandingan.
Musim kedua di Barcelona, ia dan Barca tidak mengantongi gelar apapun. Dalam musim ini, Lewandowski pun menjadi seperti sosok senior bagi penyerang muda Barcelona musim itu, Lamine Yamal.
Musim ketiga, Hansi Flick pun datang menggantikan Xavi. Mengingat performa Lewandowski saat dilatih Flick di Bayern periode 2020 sampai 2021 merupakan salah satu periode terganas Lewandowski, diperkirakan ia akan kembali lagi.
Tidak salah lagi perkiraan orang. Bersama Flick, Lewandowski kembali diandalkan oleh Barcelona dan kembali dipercaya untuk menjadi ujung tombak Blaugrana di umurnya yang sudah 36 tahun ini.
Gaya bermain Lewandowski memang tidak secepat striker-striker yang cepat. Ia bisa dibilang sebagai poacher atau pemain yang selalu ada di kotak penalti untuk memberikan ancaman.
Istilah dalam bahasa Inggris yaitu at the right place and at the right time. Lewandowski selalu bisa berada di posisi yang tepat dan waktu yang tepat untuk mencetak gol, baik dari dulu hingga sekarang.
Banyak yang bilang permainan Lewandowski tidak terlalu menarik dan gampang untuk dilakukan. Rekor Lewandowski pun berkata lain, tidak mungkin Lewandowski berhasil mencetak ratusan gol dan menjadi pemain dengan salah satu catatan gol terbanyak dalam sejarah, hanya dengan mengandalkan itu saja. Pasti dibutuhkan teknik dan juga Latihan bertahun-tahun untuk bisa sepertinya.
Sekarang nama Lewandowski mungkin mulai kalah pamor sama nama-nama seperti Haaland, Mbappe, Isak atau striker-striker muda lainnya. Zaman serta taktik yang mulai berubah pun menunjukkan bahwa striker seperti Lewandowski itu mulai susah dicari.
Meskipun begitu, Lewandowski tetap diandalkan oleh Barcelona hingga sekarang, dan masih sering mencatatkan Namanya sebagai pencetak gol. Nama Lewandowski pun tentu akan dikenang sepanjang sejarah sebagai salah satu striker terhebat dalam sejarah sepak bola berkat kontribusinya.
Baca Juga: Profil Raphinha, Semakin Pasti dengan Performa Meningkat di Barcelona