Meteor Besar yang Berhasil Menghantam Bumi

By willa widiana, Selasa, 21 November 2017 | 03:05 WIB
Meteorit Willamette (willa widiana)

Bumi dilindungi oleh lapisan gas bernama atmosfer. Lapisan gas ini akan menahan benda-benda langit yang akan jatuh ke bumi, seperti meteor. Meski begitu, ada saja beberapa meteor yang lolos dari atmosfer dan jatuh menghantam bumi.

Meteor yang sudah jatuh ke bumi disebut meteorit. Dari sekian banyak meteor yang menghantam bumi, beberapa di antaranya memiliki ukuran yang besar, lo. Berikut beberapa meteorit besar yang ditemukan di bumi:

Willamette

Meteorit ini ditemukan oleh Ellis Hughes pada tahun 1902. Meteorit yang ditemukan di Amerika Serikat ini beratnya mencapai 15,5 ton dan besarnya sekitar 7,8 meter persegi. Meteorit besar ini disimpan di American Museum of Natural History.

Mbozi

Meteorit seberat 25 ton ini terkubur di Tanzania, lalu ditemukan pada tahun 1930. Dulu, meteorit ini sempat menjadi batu sakral bagi warga Tanzania. Warga sekitar menyebut batuan ini dengan sebutan Kimondo.

Cape York

Menurut perkiraan, meteorit seberat 20 ton ini telah meghantam bumi sejak 10.000 tahun lalu. Tetapi, keberadaannya baru ditemukan pada tahun 1993. O ya, sebelum ditemukan dan dipindah ke Museum Geologi di Universitas Copenhagen, Denmark... meteorit ini berada di dekat perkampungan orang Inuit, Greeland.

Bacubirito

Meteorit sepanjang 5,25 meter ini ditemukan oleh seorang geolog bernama Gilbert Ellis Bailey, di dekat Kota Sinaloa de Leyva, Meksiko. Sebagian besar dari meteorit ini terdiri dari besi. Kini, meteorit sebesar 20 ton ini dupamerkan di centro de Ciencian de Sinaloa.

El Chaco

Batu seberat 37 ton ini ditemukan pada tahun 1969. Berat itu berhasil membuat El Chaco menjadi meteorit terbesar kedua yang pernah ditemukan di bumi. O ya, akibat jatuhnya meteor ini, terbentuklah sebuah kawah berukuran 60 meter persegi disekitarnya.