Untuk pertama kalinya di London, ada shuttle yang berjalan tanpa pengemudi lo. Nah, para penduduk di sana diberi kesempatan untuk mencobanya.
Bergerak tanpa pengemudi
Di London telah diciptakan sebuah shuttle yang bisa bergerak tanpa pengemudi. Shuttle yang diciptakan oleh Oxbotica ini diberi nama Harry. Kendaraan ini akan diuji coba selama tiga minggu ke depan. Sekitar 100 orang akan mencoba prototipe shuttle di area dekat London’s O2 Arena. Untuk percobaan ini, telah disiapkan rute kurang lebih sepanjang 3,2 km.
Tujuan utama dibuatnya shuttle ini adalah untuk menghubungkan hub transportasi yang telah ada. Selain itu, shuttle ini akan mempermudah para lansia dan orang dengan disabilitas untuk bepergian. Shuttle ini juga akan membuat kualitas udara sekitar lebih sehat.
Bagaimana cara kerjanya?
Shuttle ini mempunyai lima kamera dan tiga laser 3D yang akan membantu menggerakan kendaraan ini pada jalurnya. Kendaraan tanpa pengemudi ini akan melaju dengan kecepatan yang mencapai sekitar 16 km/jam. Walaupun tidak ada pengemudinya, di dalam shuttle ini akan ada seorang penjaga yang dapat menghentikan kendaraan bila dibutuhkan. Jadi tetap aman kok.
Shuttle ini sangat aman Lo!
Menurut Dr. Graeme Smith, Kepala Eksekutif dari Oxbotica, shuttle ini bisa berhenti dengan sendirinya. “Kendaraan ini akan melihat sampai 100 meter ke depan dan jika ia mendeteksi sesuatu di depannya, ia akan berhenti secara perlahan,” kata Dr. Smith.
Ia juga menjelaskan kalau shuttle ini mempunyai rem darurat. Jika shuttle tidak bisa berhenti otomatis maka rem ini bisa digunakan. Shuttle ini dirancang untuk menjadi kendaraan yang aman. Tapi, kendaraan ini juga dirancang untuk bisa menghadapi keadaan darurat terutama di area pejalan kaki. Mereka sangat mengutamakan keselamatan pejalan kaki, pengendara sepeda, kucing juga anjing.