Bobo.id - Di lereng Gunung Gamalama, ada dua sumur raksasa yang disebut Danau Tolire Besar dan Danau Tolire Kecil.
Kedua danau ini terlihat cantik saat pesawat yang kita tumpangi hendak mendarat atau meninggalkan Bandara Sultan Babullah di Kota Ternate, Maluku Utara.
Menurut legenda setempat, konon danau tersebut dulunya sebuah desa yang dikutuk dan ditenggelamkan ke bumi.
Cerita legenda penduduk setempat, Tolire dulunya desa yang ditenggelamkan
Dari atas, danau ini terlihat seperti sumur raksasa di lereng gunung. Luasnya sekitar 5 hektar. Tebingnya sangat curam. Penduduk setempat menceritakan, kalau danau ini seperti sumur raksasa yang sangat dalam.
Bagi penduduk yang tinggal sekitar danau, Tolire sungguh aneh. Kalau danau, kenapa tebingnya tegak lurus? Kalau kawah, kenapa letaknya tidak di puncak gunung?
Oleh karena masyarakat di sana tidak menemukan jawaban yang memuaskan, muncul beberapa versi cerita tentang terjadinya danau ini.
Pada zaman dahulu, tempat ini adalah sebuah desa. Konon, gara-gara perbuatan tak terpuji seorang penduduk, desa tersebut dikutuk sehingga penduduk dan seluruh isinya amblas ke dalam bumi.
Tempat harta pusaka keraton
Cerita yang lain, konon danau ini dijaga oleh buaya putih. Makluk ini menjaga harta pusaka Kerajaan Ternate yang dibuang ke danau agar tidak dirampas oleh tentara Portugis waktu itu.
Secara ilmiah, danau ini adalah corong magma
Tetapi, benarkah Danau Tolire berasal dari desa yang dikutuk? Kalau kita mempelajari ilmu bumi (geografi), kita akan menemukan fakta tentang bentuk sumur raksasa seperti ini dan penyebabnya.