“Itu juga nama peri baik hati di majalah yang kami baca. Kenapa aku tidak Mama namai Nirmala?” tukas Runi.
“Kak Runi sama baiknya, kok, dengan Nirmala. Kak Runi adalah kakak paling baik di dunia,” hibur Rudi.
Rudi menghibur kakaknya itu supaya Runi tidak menangis. Rudi tahu kalau kakaknya itu sampai sedih, hanya dalam hitungan detik air matanya pasti menetes. Lagi pula, Rudi berkata yang sebenarnya, kok. Runi memang kakak yang paling baik buat Rudi, karena Runi adalah satu-satunya kakak Rudi.
“Yang penting itu bukan namanya, tetapi isi hatinya. Walaupun namanya cantik, tetapi sifatnya tidak baik, tetap tidak baik,” kata Bu Dini.
“Nama kita bagus, kok. Seperti nama orang tua kita,” kata Rudi pada kakak kembarnya.
“Iya, benar. Sekarang, tiap ingat nama kita, jadi ingat Mama dan Papa,” sahut Runi.
Bu Dini senang sekali mendengar perkataan anak-anaknya. Mereka bertiga pun berpelukan.
Sumber: Arsip Bobo. Cerita: Sylvana Hamaring Toemon