Misteri Lubang Awan

By Sigit Wahyu, Minggu, 25 Juni 2017 | 23:00 WIB
Awan yang berlubang. (Sigit Wahyu)

Sebuah lubang menganga di tengah-tengah langit berawan. Apakah itu terjadi karena ulah raksasa yang meninju awan-awan di langit, ataukah, karena UFO datang ke Bumi? 

Skypunch

Dalam bahasa Inggris, lubang awan di langit itu biasa disebut skypunch dan fallstreak hole.

Para ilmuwan pertama kali meneliti lubang awan di langit ini pada tahun 1940-an. Dulu, mereka mengira, lubang awan berasal dari roket atau UFO (Unidentified Flying Object) yang melintas.  

Penyebabnya

Lubang awan terjadi karena pesawat terbang menembus awan dingin pada ketinggian tertentu. Awan dingin adalah awan yang suhunya di bawah titik beku, yaitu kurang dari 0º C. Bbbrrr… 

Lubang awan dapat menyebabkan hujan kecil atau bahkan salju. Kenapa bisa begitu?

Ketika pesawat terbang menembus awan dingin, terjadi pendinginan di awan. Titik-titik air di awan membeku. Maka, turunlah hujan atau salju.

Pada saat hujan dan salju turun dari awan dingin itu, perlahan-lahan, lubang awan semakin besar dan luas. 

Bentuknya

Bentuk lubang awan tidak selalu bulat sempurna. Kadang, ada juga yang bentuknya tidak beraturan. Ada pula yang berbentuk persegi panjang atau lurus memanjang.

Lubang awan di langit telah terjadi di berbagai tempat. Misalnya, di Selandia Baru, Austria, Amerika Serikat, Rusia, dan lainnya.

Para ilmuwan sudah membongkar misteri lubang awan. Namun, tetap saja, kita bisa asyik berkhayal dan berimajinasi jika melihat lubang awan. Hmm, apa khayalanmu jika melihat lubang awan?

Sumber: Arsip Bobo, Teks: Lita, Foto : creativecommons.org