Bobo.id - Makhluk laut itu banyak jenisnya. Masing-masing dari mereka punya keunikan yang berbeda. Selain unik, beberapa makhluk laut juga cukup berbahaya bagi manusia.
Hiu macan bisa tumbuh hingga lima meter dengan berat satu ton.
Hiu ini bisa ditemukan dengan mudah di sekitar pulau-pulau di Pasifik Tengah. Tetapi, mereka juga hidup di perairan tropis dan daerah yang beriklim sedang lainnya.
Hiu macan suka makan ikan, anjing laut, burung, cumi, hiu kecil, hingga lumba-lumba.
Mereka juga suka menyerang manusia, jadi tak heran kalau hiu macan menjadi salah satu makhluk laut yang berbahaya bagi manusia.
Ikan buntal memang lucu, tapi ia merupakan salah satu makhluk laut yang berbahaya bagi manusia.
Ikan buntal memiliki racun tetrodotoxin. Racun itu lebih kuat dari sianida. Racun milik ikan buntal bisa dijadikan obat jika diolah oleh para ahli kimia.
Ubur-ubur Kotak
Makhluk lunak ini ada di semua samudera. Ia memang tak mempunyai taring atau gigi, tapi ia punya tentakel beracun yang bisa membahayakan manusia.
Setiap tahun ada 20 – 40 orang yang meninggal karena sengatan ubur-ubur kotak di Filipina.
Ubur-ubur kotak itu banyak jenisnya, lo! Masing-masing dari mereka punya racun yang berbahaya! Contohnya ubur-ubur kotak australia dan ubur-ubur kotak Chironex fleckeri.
Ubur-ubur kotak australia memiliki puluhan tentakel yang panjangnya mencapai 4,5 meter.
Racun yang dimiliki ubur-ubur kotak australia ini cukup untuk melukai 60 orang. Ubur-ubur kotak Chironex fleckeri juga tak kalah berbahaya. Racun yang dimilikinya bisa membunuh makhluk hidup dalam waktu 3 menit. Hiii mengerikan!
Ikan batu merupakan salah satu ikan paling berbisa di dunia. Racun yang ada di durinya bisa menyebabkan kelumpuhan sementara.
Ikan ini tidak suka menyerang manusia, tetapi ia suka bersembunyi di dasar laut. Jadi, orang yang terkena racun ikan batu pasti telah menginjaknya secara tak sengaja.
Banyak orang yang memilihara ikan singa di akuariumnya. Ya, ikan singa memang lucu. Tapi kita harus hati-hati!
Ikan singa memiliki banyak duri beracun yang bisa membuat kita sakit kepala, muntah, hingga mengalami gangguan pernapasan.
Ulat laut memang jarang terlihat, berbeda dengan saudaranya yang hidup di atas tanah.
Meski jarang terlihat, kamu tetap harus hati-hati dengan makhluk ini. Bagaimanapun, mereka bisa menyerang kita jika merasa terancam.
Sama seperti saudaranya yang hidup di air tawar, buaya air asin termasuk salah satu makhluk yang berbahaya.
Buaya air asin bisa tumbuh hingga enam meter dengan berat 1,3 ton.
Dengan tubuh besarnya, ia bisa memangsa monyet, kanguru, kerbau, bahkan hiu pun bisa mereka buru.
Keberadaan hewan ini bisa menjadi ancaman bagi manusia, jadi selalu hati-hati, ya!
Ikan Pari
Ikan ini masih “bersepupu” dengan ikan hiu. Hewan ini memang tidak punya gigi yang tajam, tapi ia punya tombak sepanjang 20 cm di bagian ekornya.
Tombak itu mengandung racun yang cukup berbahaya bagi manusia. O iya, ikan pari biasanya tidak menyerang manusia, kecuali dalam keadaan terancam.
Hewan ini memang lucu. Tapi, saat ada hewan atau manusia yang memasuki wilayah kekuasaannya, ia akan menyerang dengan giginya.
Mereka juga akan menyerang balik, jika merasa terancam.
Panjang tubuh belut moray bisa mencapai 2,4 meter. Belut moray dilengkapi dengan gigi tajam, rahang kuat, dan bakteri penyebab infeksi di dalam mulutnya.
Untuk menghindari mereka, usahakan untuk menjauhi lubang-lubang tempat tinggal belut moray.
Nah, Teman-teman, itulah 10 makhluk laut yang berbahaya bagi manusia. Selalu hati-hati, ya!
Foto: Creative Commons, noaa.gov