Teman-teman pasti sering melihat berita tentang penemuan fosil, entah itu fosil manusia purba, hewan, maupun tumbuhan. Tapi apakah teman-teman tahu di mana fosil pertama ditemukan?
Sekilas Tentang Fosil
Sebagian besar fosil merupakan sisa-sisa bagian keras pada manusia, hewan, maupun tumbuhan yang tidak sengaja terawetkan di dalam batu akibat angin, hujan, panas yang terjadi jutaan tahun lalu.
Bentuk fosil itu bermacam-macam, lo. Ada yang berbentuk tulang, kulit kerang, sisik ikan, atau bagian keras lainnya. Ada juga fosil yang merupakan bahan kimia serta mikoorganisme. Bahkan jejak kaki juga merupakan fosil.
Orang-orang Zaman Dulu
Manusia zaman dulu belum tahu apa itu fosil dan seberapa pentingnya fosil bagi pengetahuan mereka. Namun para ilmuwan, lewat hasil penelitiannya, membuktikan bahwa manusia pada zaman dulu sudah melihat fosil dan menganggap benda itu sebagai sesuatu yang istimewa.
Contohnya saja, para ilmuwan berhasil menemukan fosil kulit kerang yang dipakai menjadi kalung pada kerangka seorang perempuan yang sudah meninggal ribuan tahun lalu. Penemuan ini membuktikan bahwa orang-orang zaman dulu menyadari bahwa kulit kerang merupakan sisa hewan yang pernah hidup di lautan.
Penemuan Fosil di Perancis
Para peneliti dan orang-orang pada saat itu belum benar-benar mempelajari tentang fosil. Baru pada akhir tahun 1700-an, seorang ahli ilmu alam dari Perancis, Baron George Cuvier, menemukan tulang-tulang di sepanjang tepi sungai dekat Paris.
Ia menemukan tulang-tulang gajah, kuda nil, dan hewan-hewan lain yang sudah tidak terlihat di daerah itu. Cuvier sadar bahwa dulu iklim di sana pasti berbeda dengan iklim sekarang sehingga hewan-hewan bisa hidup. Itulah awal mula manusia modern menemukan fosil.
Penelitian Fosil di Inggris
Setelah penemuan besar di Perancis itu, seorang ilmuwan asal Inggris bernama William Smith mulai mempelajari fosil-fosil di sekeliling Inggris. Ia banyak mempelajari fosil dan menyimpulkan bahwa setiap jenis batuan memiliki kelompok fosil tersendiri.