Fakta Unik Tumbuhan Matoa Khas Papua

By Putri Puspita, Kamis, 23 November 2017 | 07:35 WIB
Pohon Matoa (Putri Puspita)

Pernah mencicipi buah matoa? Pernah melihat pohonnya? Matoa adalah tumbuhan khas Papua. Tumbuhan ini memiliki berbagai keunikan, apa saja itu?

Berkeluarga dengan Rambutan

Tumbuhan matoa masih satu keluarga dengan rambutan. Bentuk daunnya pun mirip daun rambutan. Secara fisik, matoa akan tumbuh liar di hutan dengan rata-rata tinggi 16 meter dan diameter 90 cm.

September-November

Tumbuhan ini akan berbuah setahun sekali, tepatnya pada bulan September-November. Matoa mulai berbunga pada bulan Juli – Oktober.

Gabungan Rasa Tiga Buah

Buah matoa rasanya manis, beraroma campuran antara rambutan, durian, dan kelengkeng. Unik, ya! Ketika masih muda, warnanya hijau, lalu menjadi kuning, kemudian kemerahan hingga kehitaman.

Tahan dari Serangga

Keunikan dari buah Matoa adalah buah ini tahan dari gangguan serangga. Jadi, buahnya tidak mudah rusak, hal ini juga didukung oleh tekstur kulit buahnya yang kuat.

Daya Tahan Tubuh

Buah matoa mengandung vitamin C dan E yang bermanfaat untuk meningkatkan daya tahan tubuh, meringankan stres, dan menjaga kesehatan kulit.

Namun, tidak boleh terlalu banyak mengkonsumsi buah matoa karena bisa menjadi pusing. Itu terjadi karena buah ini mengandung glukosa jenuh yang cukup tinggi.