Di seluruh dunia, ada sekitar 16 jenis penguin. Walaupun awalnya penguin berasal dari belahan bumi selatan, ternyata penguin tidak hanya ditemukan di daerah dingin atau di Antartika saja. Ada tiga spesies penguin yang hidup di daerah tropis. Ada yang tubuhnya setinggi anak manusia, dan ada pula yang pendek. Berikut ini beberapa jenis penguin yang menarik untuk diketahui.
Baca juga: 9 Fakta Unik Penguin
Penguin Kaisar
Penguin kaisar dideskripsikan pertama kali pada tahun 1844 oleh pakar hewan asal Inggris bernama George Robert Gray. Penguin kaisar yang mempunyai nama latin Aptenodytes forsteri, adalah spesies penguin yang secara fisik paling tinggi di antara jenis penguin lainnya. Tinggi penguin kaisar bisa mencapai 120 sentimeter. Wow, tinggi juga, ya. Sedangkan berat tubuhnya bisa mencapai 35 kilogram.
Pada bagian leher, penguin kaisar memiliki garis kuning yang samar. Setiap kali menyelam, penguin kaisar bisa berada di bawah air selama sekitar 20 menit. Penguin yang satu ini bisa menyelam hingga kedalaman 565 meter selama 20 menit. Wah, dalam sekali, ya. Penguin kaisar sering bergerombol agar tetap hangat dalam suhu dingin Antartika.
Penguin Raja
Penguin raja adalah penguin terbesar kedua setelah penguin kaisar. Penguin raja memiliki empat lapisan bulu untuk membantu tubuhnya agar tetap hangat di kepulauan sub antartika yang dingin tempat mereka berkembang biak. Penguin ini memiliki garis kuning pada leher yang lebih mencolok dan membentuk lengkungan tegas dibanding penguin kaisar.
Baca juga: Singa, Kucing yang Merajai Padang Rumput
Penguin Chinstrap
Disebut dengan nama demikian karena penguin ini memiliki garis hitam tipis di bawah kepala. Garis ini terkadang membuat mereka terlihat seperti mengenakan helm hitam. Di antara saudara-saudaranya yang lain, inilah jenis penguin yang paling agresif.
Penguin Jambul
Sesuai namanya, penguin yang satu ini memiliki jambul yang berwarna kuning di kepalanya. Sementara, pada bagian paruh dan matanya berwarna merah.