8 Fakta Menarik dari Kembang Api

By Aan Madrus, Rabu, 27 Desember 2017 | 03:16 WIB
kembang Api bisa untuk menghiasi meja (Aan Madrus)

Bobo.id - Ada banyak fakta menarik dari kembang api. Ini 9 fakta di antaranya!

1. Dua Macam

Kita mengenal  dua macam kembang api. Pertama, kembang api yang melesat dan meledak di udara. Kedua, kembang api yang dipegang di tangan.

Bahan keduanya sama. Bedanya, yang pertama bahan-bahan ditaruh di dalam selongsong kertas dan diberi sumbu. Sedangkan yang kedua bahan-bahan dicampur dengan bahan perekat, biasanya lem kanji atau gula cair. Bahan-bahan itu lalu dilekatkan pada sepotong kawat.

2. Dari Tiongkok

Dulu orang Tiongkok secara tidak sengaja menciptakan kembang api. Sekarang Tiongkok adalah negara penghasil dan pengekspor kembang api terbesar di dunia.

3. Warna Kembang Api

Awalnya kembang api hanya berwarna putih dan oranye. Pada awal tahun 1900-an, melalui berbagai percobaan, barulah para peneliti menemukan bahan pewarna merah dan hijau.

Warna biru adalah warna yang paling sulit ditemukan. Perlu waktu puluhan tahun untuk kita bisa menikmati pencaran kembang api warna biru dan ungu.

4. Lebih Panas dari Air Mendidih

Panas dari percikan kembang api, 15 kali lebih panas dibandingkan air mendidih. Wuih, jadi harus hati-hati menyalakan kembang api. Untuk anak-anak sebaiknya didampingi orang tua.

5. Melesat Cepat

Kecepatan kembang api bisa mencapai 150 km/jam. Wuiiih... lebih cepat dari kecepatan mobil di jalan tol, yaitu 60-100 km/jam. 

6. Bentuk Kembang Api

Ada macam-macam bentuk pencaran kembang api. Ada yang berbentuk bunga peony, bunga chrysanthemum atau seruni, pohon kelapa, laba-laba, putik bunga, dan masih banyak lagi.

7. Dikendalikan Komputer

Kembang api bisa dikedalikan dengan komputer, lo.  Komputer mengatur ledakan kembang api dari pusat.

Caranya dengan mengirimkan sinyal listrik melalui kabel sehingga mencapai sumbu. Sumbu itu terbuat dari logam. Saat listrik sampai di sumbu logam, sumbu berpijar. Kembang api melesat. Syiuuut … byar! Kembang api meledak dan memencarkan sinar.

8. Mengikuti Irama Lagu

Berkat kecanggihan komputer, kembang api bisa diatur kapan ia harus memencar. Dari situ, diaturlah agar kembang api memencar  mengikuti irama lagu.

Foto: Creative Commons