Bobo.id – Lubang hitam yang berada di alam semesta termasuk benda langit yang rakus. Dia bisa memakan apa saja yang berada di dekatnya.
Pengamatan Lubang Hitam
Para peneliti saat ini sedang mengamati lubang hitam supermasif yang bernama SDSS J1354+1327.
Lubang hitam ini berada jauh dari Bumi, yaitu sekitar 800 tahun cahaya.
Baru-baru ini, para peneliti menangkap fenomena langka, lo, yaitu lubang hitam ini “bersendawa” sebanyak 2 kali.
Pengamatan ini dilakukan melalui beberapa observatorium, seperti teleskop Hubble dan Observatorium Sinar X Chandra.
Beberapa observatorium lain di Hawaii dan New Mexico, Amerika Serikat juga digunakan untuk mengamati fenomena ini.
Mengeluarkan Cahaya Terang
Lubang hitam supermasif biasanya diam saja di tengah-tengah galaksi.
Walaupun begitu, kadang-kadang lubang hitam bisa “lapar” dan ingin makan saat ada gas yang mendekat, terutama gas panas.
Setelah memakan gas itu, lubang hitam akan “bersendawa”.
Bersendawa di sini bukan berarti lubang hitam ini mengeluarkan gas dengan suara yang keras. Hi hi hi...
Bukan gas yang dikeluarkan, tapi justru cahaya terang yang bergerak seperti gelombang kejut.
Fenomena Langka
Sebenarnya fenomena ini memang bisa terjadi pada lubang hitam setelah menelan gas panas.
Namun tetap saja, kejadian ini merupakan fenomena langka, karena biasanya lubang hitam hanya bersendawa sekali.
Sedangkan lubang hitam ini bersendawa sebanyak 2 kali.
Selain itu, para peneliti juga menemukan sisa-sisa sendawa sebelumnya yang diperkirakan terjadi sekitar 100.000 tahun yang lalu.