Apa Itu Konjungsi dan Oposisi dalam Astronomi?

By Cirana Merisa, Sabtu, 20 Januari 2018 | 04:01 WIB
Saat planet superior berada sejajar di belakang Matahari maka disebut konjungsi. (Cirana Merisa)

Bobo.id – Mungkin teman-teman pernah mendengar konjungsi Jupiter atau oposisi Mars. Apa sih artinya? Yuk, kita simak!

Orbit dan Letak Planet

Planet-planet di tata surya kita, dari Merkurius sampai Neptunus itu mengitari Matahari di orbitnya masing-masing.

Orbit planet itu tidak ada yang benar-benar bulat sempurna, semua orbit planet di tata surya kita berbentuk elips.

Nah, orbit planet ini memunculkan peristiwa langit yaitu konjungis dan oposisi.

Kapan planet-planet itu mengalami konjungsi dan oposisi, itu semua bergantung pada letak planet tersebut.

Baca juga: Planet Tata Surya Dibagi Menjadi Planet Dalam dan Planet Luar. Apa Perbedaan Keduanya?

Konjungsi

Merkurius dan Venus merupakan planet yang letaknya lebih dekat ke Matahari daripada Bumi.

Maka kedua planet ini selalu terlihat jelas tak lama sebelum Matahari terbit dan setelah Matahari terbenam.

Saat Merkurius berada di antara Bumi dan Matahari dengan posisi sejajar Bumi-Merkurius-Matahari, maka peristiwa itu disebut konjungsi inferior Merkurius.

Sedangkan saat Merkurius berada di belakang Matahari dengan posisi sejajar Bumi-Matahari-Merkurius, maka peristiwa itu disebut konjungsi superior Merkurius.

Begitu juga dengan Venus, akan ada konjungsi inferior Venus dan konjungsi superior Venus.