Bobo.id – Coba teman-teman perhatikan ban yang ada pada mobil, sepeda motor, atau sepeda. Warna apakah ban tersebut? Yap, benar! Hampir semua ban yang kita lihat berwarna hitam. Apa sebabnya, ya?
Sifat Ban yang Mampu Bergesekan dengan Jalan
Warna hitam yang ada pada ban ternyata berasal dari bubuk karbon hitam yang terlah dicampurkan dengan karet, yang merupakan bahan utama dari ban tersebut. Mengapa harus menggunakan karbon hitam?
Ban merupakan bagian dari kendaraan yang biasanya bergesekan langsung dengan jalanan. Karet pada ban sifatnya tidak keras dan kurang mampu menahan panas yang dihasilkan akibat gesekan antara ban dengan jalan.
Sebab itu, perlu sekali bahan tambahan untuk melindungi ban dari gesekan yang terjadi.
Baca juga : Mobil-mobil Unik di Dunia
Campuran Karet dan Karbon Hitam
Bahan yang cocok untuk ini adalah karbon hitam. Karbon hitam yang telah dicampur dengan karet, ternyata bisa membuat ban menjadi lebih keras. Selain itu, daya tahan ban terhadap gesekan pun menjadi lebih kuat.
Karbon hitam pada ban juga bisa menyerap dan mengubah sinar UV (ultra violet) menjadi panas, sehingga dapat menguap dengan cepat.
Hasilnya, ban yang merupakan campuran karet dan karbon hitam pun menjadi lebih awet.
Baca juga : 3 Negara Ini Paling Banyak Membuat Mobil
Ban Berwarna Lain
Apakah teman-teman pernah melihat ban berwarna lain? Jika ya, itu berarti ban dibuat dari campuran karet, karbon hitam, dengan bahan tambahan lain seperti pasir silika.
Namun, ban yang seperti ini memiliki daya tahan yang lemah terhadap gesekan.
Selain itu, biaya pembuatannya juga lebih mahal. Inilah kenapa banyak perusahaan ban yang akhirnya memilih menggunakan karbon hitam saja.
O iya, karena bisa menyerap sinar UV, secara perlahan-lahan, bahan karbon hitam yang terdapat pada ban dapat menghilang.
Warna hitam pada ban akan berubah menjadi abu-abu dan kekuatan ban pun menjadi berkurang.