Kaki paling belakang berfungsi sebagai alat untuk berpeganan pada daun atau batu karang.
Nah, dilihat dari bentuknya, binatang ini mirip kerangka tubuh manusia. Karenanya binatang ini diberi nama skeleton shrimp atau udang kerangka atau udang tengkorak.
Baca Juga: Udang Berpunuk alias Udang Unta
Berburu Seperti Belalang Sembah
Udang tengkorak dapat ditemukan di lautan hampir di seluruh dunia. Mereka dapat ditemukan di perairan dangkal di daerah pesisir. Mereka hidup di antara rumput laut, eelgrass, hydroid, dan bryozoa.
Dengan tubuh yang tersamar di antara rumput laut, mereka berdiam diri mencari mangsa. Ketika mangsa mendekat, hap ..., kedua tangannya segera menangkap. Persis seperti belalang sembah menangkap mangsa. Beberapa spesies tertentu, menggunakan antena mereka untuk menyaring makanan.
Udang tengkorak adalah omnivora. Artinya ia makan daging dan tumbuhan. Makanannya antara lain protozoa, larva krustasea, cacing, rumput laut, dan ganggang.
Baca Juga: Udang Biru Bercapit Merah
Bukan Udang
Udang tengkorak bernama latin caprellidae. Kadang disebut ghost shrimp atau udang hantu karena seringkali tak bisa terlihat, karena pandai menyamar.
Udang tengkorak sebenarnya bukan udang. Meskipun sama-sama dari keluarga krustasea atau binatang berbuku-buku (binatang beruas-ruas), tapi udang mempunyai karapas atau cangkang, sedangkan udang tengkorak tidak memilikinya.
Udang tengkorak adalah amphipoda, yaitu keluarga krustasea yang memiliki kaki bermacam-macam bentuk.
Foto: Creative Commons