Galaksi kita sendiri memiliki beberapa galaksi satelit di sekitarnya.
Galaksi satelit yang terbesar adalah galaksi kerdil yang bernama Awan Magellan Besar.
Galaksi satelit ini berjarak sekitar 163.000 tahun cahaya dari Bumi.
Ukurannya 100 kali lebih kecil daripada ukuran galaksi Bimasakti.
O iya, Awan Magellan Besar bukan merupakan galaksi spiral, tapi bentuknya tak beraturan.
Para astronom meyakini bahwa gravitasi Bimasakti menarik dan melengkungkan bentuknya menjadi seperti itu.
BACA JUGA: Bentuk Galaksi di Alam Semesta
Galaksi Satelit Lainnya
Ada galaksi satelit lainnya yang mengorbit Bimasakti, yaitu Galaksi Kerdil Canis Mayor.
Galaksi satelit ini berjarak sekitar 25.000 tahun cahaya dari Bumi dan berisi sekitar 1 miliar bintang.
Ada juga galaksi satelit lain yang bernama Galaksi Kerdil Sperodial Sagitarius.
Galaksi ini malah sedang “dimakan” oleh galaksi kita karena jaraknya yang sangat dekat.
Para astronom memperkirakan galaksi satelit ini akan seluruhnya menjadi bagian dari Bimasakti sekitar 100 juta tahun lagi.
Sebenarnya, ada sekitar 60 galaksi satelit yang berada sekitar 1,4 juta tahun cahaya dari galaksi kita.
Namun, tidak semua galaksi satelit mengorbit pusat Bimasakti, karena ada beberapa yang bahkan saling mengorbit.
Hanya yang mengorbit galaksi kita saja yang disebut sebagai galaksi satelit milik Bimasakti.