Bobo.id - Tari Kembang Girang adalah kesenian khas Bali dengan kostum kekinian. Tarian ini membuat penarinya tampak cantik dan bersemangat.
Tari Pertunjukkan
Tari Kembang Girang merupakan hasil kreasi dari seorang senian bernama I Ketut Rena.
Tarian ini dibawakan oleh para gadis secara berkelompok dengan gerakan yang lincah.
Biasanya, tarian ini ditampilkan sebagai tari pertunjukkan, bukan untuk upacara keagamaan.
BACA JUGA: Tari Janger, Tarian Remaja Bali
Energi Kebahagiaan
Makna tarian ini sesuai dengan namanya, yaitu “Kembang berarti Bunga”, sedangkan “Girang berarti bahagia”.
Pancaran kebahagian akan membuat seseorang terlihat cantik dan bisa bergerak lincah.
Gerakan dalam Tari Kembang Girang ini memang sangat dinamis.
Penari bergerak ke kanan, ke kini, dan berputar dengan lincah, ditambah instrumen gamelan yang meriah.
Ternyata, hal ini merupakan cara untuk menunjukkan kepada penonton tentang makna dari Tari Kembang Girang ini, yaitu “energi kebahagian”.
BACA JUGA: Tari Tenun, Gambaran Keseharian Wanita Bali
Kostum Kekinian
Hal yang identik dengan Tari Kembang Girang adalah kostum modern yang identik dengan warna merah muda.
Pada tarian ini, para penari mengenakan baju yang sudah menutupi bahu, lalu hiasan kepala yang juga menjadi perpaduan dari berbagai budaya di Indonesia, bukan hanya Bali.
Penari menggunakan selendang dan kipas. Dua bagian kostum inilah yang menyatu dengan gerakan tari yang lincah.