Serba-serbi Bunga Lily

By Putri Puspita, Selasa, 6 Maret 2018 | 09:46 WIB
Lily merah (Putri Puspita)

Bobo.id – Bunga lily menjadi salah satu pilihan bunga yang disukai. Selain cantik, ternyata bunga lily memiliki banyak hal menarik lainnya. Apa saja itu?

Yunani

Bunga lily ternyata identik dengan mitologi Yunani.

Gambar-gambarnya banyak ditemukan pada lukisan yang megah pada era itu.

Dipercaya bahwa lily pertama yang tumbuh di bumi adalah air susu Hera, istri Dewa Zeus.

Pada pernikahan Yunani kuno pun, mempelai perempuannya mengenakan mahkota bunga lily.

Kata lily berasal dari bahasa Yunani, yaitu “Leiron”. Di Indonesia, bunga ini disebut bunga bakung.

BACA JUGA: 5 Fakta Bunga Bakung. Spesiesnya Bisa Ratusan!

Makna Lily di Berbagai Negara

Bagi bangsa Yunani, bunga lily merupakan simbol kemurnian, sedangkan orang-orang Mesir Kuno percaya bahwa lily merupakan simbol kesuburan dan kelahiran kembali’.

Lily pun punya makna sendiri bagi masyarakat Tionghoa, yaitu sebagai lambang kesucian hingga keberuntungan.

Di India, lily sering dikaitkan dengan upacara kematian karena dipercaya dapat mengembalikan kesucian orang-orang yang telah meninggal.

Warna Bunga Lily

Perlu diketahui bahwa makna lily bisa berbeda jika warna bunganya berbeda.

Bunga lily putih melambangkan ketulusan hingga rasa simpati atau perhatian.

Lily kuning menjadi lambang persaabatan, lily merah sebagai lambang kemakmuran, dan lily oranye dikaitkan dengan kebencian atau penghinaan.

Baca juga: Bunga Amarilis yang Cantik dan Tangguh

Menanam Lily

Kita di Indonesia sangat mungkin untuk menanm lily, terutama bagi kita yang tinggal di daerah dataran tinggi. Lily bisa dijadikan tanaman hias.

Tanaman lily berbunga hampir sepanjang tahun. Jika sudah dipotong, bunganya bisa awet hingga dua minggu di dalam vas bunga, Perawatan bunga lily pun sangat memperhatikan sinar matahari dan penyiraman.

Umumnya Lily membutuhkan sinar matahari 5-6 jam dalam sehari dan tidak terlalu sering disiram.